20 Wirausaha Sosial Penerima Grant Menuju Grand Final Pitching
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam upaya terus mendukung dan memajukan inovasi sosial yang berdampak di Indonesia, Yayasan BUMN mengumumkan keberhasilan 20 wirausaha sosial sebagai penerima grant dalam program inovatif “Pikiran Terbaik Negeri”, yang telah menarik lebih dari 1.000 aplikasi dari seluruh penjuru Indonesia.
Program ini menandai komitmen Yayasan untuk mendorong solusi yang dapat menangani masalah sosial penting di Indonesia, dengan fokus khusus pada bidang lingkungan, kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan mental. Inisiatif ini menunjukkan dedikasi Yayasan untuk memastikan representasi yang luas, mencakup berbagai daerah dari Sabang sampai Merauke, menggarisbawahi pentingnya keragaman dan inklusivitas dalam inovasi sosial.
Inovator-inovator terpilih seperti Ikanesia, Nexmedis, dan Gede Jamur yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia sekarang akan memasuki fase bootcamp intensif. Bootcamp yang akan dilakukan dirancang untuk memperkuat kemampuan mereka dalam mengembangkan proyek dan mempersiapkan mereka untuk presentasi di Grand Final Pitching.
Bootcamp ini tidak hanya fokus pada pengembangan teknis, tetapi juga pada strategi bisnis dan pendekatan kolaboratif, memastikan bahwa setiap proyek memiliki fondasi yang kuat untuk sukses dan pertumbuhan berkelanjutan.
Bootcamp ini bertujuan untuk mengasah dan mematangkan konsep mereka sebelum berhadapan dalam Grand Final Pitching yang akan berlangsung pada 25 Agustus 2024 di Ciputra Artpreneur, Jakarta. Acara puncak ini tidak hanya akan menjadi ajang presentasi, tetapi juga sebagai forum diskusi dan kolaborasi antara inovator, para pemimpin bisnis, dan pembuat kebijakan.
Acara ini akan menjadi puncak dari serangkaian kegiatan yang tidak hanya mempromosikan inovasi tetapi juga kerjasama antar berbagai sektor.
Menteri BUMN, Erick Thohir, menyampaikan “Di bulan kemerdekaan ini, kita merayakan semangat inovasi yang memiliki potensi besar untuk memajukan bangsa, dan ini adalah kesempatan untuk memacu kemajuan berkelanjutan dengan ide-ide yang menjawab tantangan sosial dan lingkungan kita,” ujar Erick Thohir.
Program ini menandai komitmen Yayasan untuk mendorong solusi yang dapat menangani masalah sosial penting di Indonesia, dengan fokus khusus pada bidang lingkungan, kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan mental. Inisiatif ini menunjukkan dedikasi Yayasan untuk memastikan representasi yang luas, mencakup berbagai daerah dari Sabang sampai Merauke, menggarisbawahi pentingnya keragaman dan inklusivitas dalam inovasi sosial.
Inovator-inovator terpilih seperti Ikanesia, Nexmedis, dan Gede Jamur yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia sekarang akan memasuki fase bootcamp intensif. Bootcamp yang akan dilakukan dirancang untuk memperkuat kemampuan mereka dalam mengembangkan proyek dan mempersiapkan mereka untuk presentasi di Grand Final Pitching.
Bootcamp ini tidak hanya fokus pada pengembangan teknis, tetapi juga pada strategi bisnis dan pendekatan kolaboratif, memastikan bahwa setiap proyek memiliki fondasi yang kuat untuk sukses dan pertumbuhan berkelanjutan.
Bootcamp ini bertujuan untuk mengasah dan mematangkan konsep mereka sebelum berhadapan dalam Grand Final Pitching yang akan berlangsung pada 25 Agustus 2024 di Ciputra Artpreneur, Jakarta. Acara puncak ini tidak hanya akan menjadi ajang presentasi, tetapi juga sebagai forum diskusi dan kolaborasi antara inovator, para pemimpin bisnis, dan pembuat kebijakan.
Acara ini akan menjadi puncak dari serangkaian kegiatan yang tidak hanya mempromosikan inovasi tetapi juga kerjasama antar berbagai sektor.
Menteri BUMN, Erick Thohir, menyampaikan “Di bulan kemerdekaan ini, kita merayakan semangat inovasi yang memiliki potensi besar untuk memajukan bangsa, dan ini adalah kesempatan untuk memacu kemajuan berkelanjutan dengan ide-ide yang menjawab tantangan sosial dan lingkungan kita,” ujar Erick Thohir.