Angkutan Logisitik Harus Efisien Demi RI Jadi Negara Maju

Minggu, 15 September 2019 - 17:21 WIB
Angkutan Logisitik Harus Efisien Demi RI Jadi Negara Maju
Angkutan Logisitik Harus Efisien Demi RI Jadi Negara Maju
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Darmin Nasution menerangkan, angkutan logistik yang efisien merupakan salah satu syarat agar Indonesia bisa menjadi negara maju. Sambung dia menerangkan untuk itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar angkutan logistik lebih efisien yakni dengan memperbaiki sarana dan prasarana transportasi, standar barang hingga sumber daya manusia (SDM).

“Kita percaya bahwa negara yang maju pasti memerlukan angkutan logistik yang efisien. Yang bisa mewujukan itu salah satunya adalah Kementerian Perhubungan,” jelas Menko Darmin di Jakarta, Minggu (15/9/2019).

Lebih lanjut Ia menekankan, apa yang sudah dilakukan pemerintah dengan secara masif membangun infrastruktur sudah sangat tepat."Kita sudah melakukan suatu yang besar, infrastruktur yang kita bangun lima tahun terakhir itu lebih banyak daripada 20 tahun sebelumnya. Setelah itu tentu saja harus bisa kita bangun angkutan logistik yang efisien agar masyarakat semakin dimudahkan,” paparnya.

Sambung Menko Darmin menambahkan, karena itu Kemenhub perlu mempersiapkan SDM yang handal di bidangnya untuk mendukung perwujudan angkutan logistik yang efisien. “Saya tahu Kemenhub jauh di depan dalam pengembangan SDM. Kita harapkan Kemenhub bisa terus mendorong kegiatan di mendorong pelatihan dan vokasi-vokasi,” terangnya.

Sementara pada kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan akan mengoptimalkan angkutan logistik. Dimulai dari kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Medan dan Makasar dengan harapan daerah tersebut bisa menjadi contoh ke kota lainnya.

"Kita pasti akan membuat semuanya, maka itu kita minta seluruh elemen Perhubungan berubah. Tapi mengubah semua itu tidak mudah oleh karenanya kita mulai dari tempat-tempat yang besar dari Jakarta, Surabaya, Medan dan Makasar. Itu contoh-contoh yang akan kita tularkan ke tempat yang lain," kata Menhub Budi.

Menhub juga menerangkan selama lima tahun terakhir, sejumlah kementerian dan lembaga (K/L) telah bersinergi untuk mendorong perbaikan sektor transportasi dan infrastruktur. Mulai dari pembangunan, rehabilitasi, atau pun revitalisasi terhadap sarana dan prasarana perhubungan.

Upaya tersebut tidak hanya dilakukan di pulau Jawa, tapi sampai dengan pelosok Tanah Air. Tidak hanya di kota besar, tapi sampai dengan daerah terpencil. Tidak hanya melayani masyarakat maju, tapi juga masyarakat tertinggal. Tidak hanya di pusat bisnis dan pemerintahan, tapi juga sampai daerah terdepan dan terluar.

"Kami melakukan hal tersebut karena kami percaya, pemerataan dengan pertumbuhan Indonesia dapat didorong dengan dukungan transportasi yang unggul. Terlebih lagi karena Indonesia adalah kepulauan terbesar di dunia. Tidak dapat dipungkiri lagi transportasi antarmoda menjadi kunci untuk Indonesia maju," tandasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3731 seconds (0.1#10.140)