IHSG Ditutup Menguat ke 7.721, Transaksi Perdagangan Tembus Rp9,4 triliun

Jum'at, 06 September 2024 - 16:56 WIB
loading...
IHSG Ditutup Menguat...
Akhir Pekan IHSG ditutup menguat 40,80 poin atau 0,53 persen ke level 7.721,84.Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Seharian menguat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini kembali ditutup ke zona hijau pada sesi terakhir perdagangan. IHSG ditutup menguat 40,80 poin atau 0,53 persen ke level 7.721,84.

Pada penutupan perdagangan, Jumat (6/9/2024), terdapat 311 saham menguat, 281 saham melemah dan 201 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,4 triliun dari 24,1 miliar saham yang diperdagangkan.



Indeks LQ45 menguat 0,78 persen ke 951,103, indeks JII menguat 0,29 persen ke 517,141, indeks IDX30 menguat 0,69 persen ke 481,562 dan indeks MNC36 menguat 0,63 persen ke 365,794.

Sedangkan indeks sektoral mayoritas berada di zona hijau yaitu sektor barang baku 0,04 persen, konsumer non siklikal 0,39 persen, kesehatan 1,18 persen, finansial 2,17 persen, properti 0,37 persen, teknologi 0,29 persen.

Kemudian sektoral yang melemah hanya ada energi 0,58 persen, industri 0,52 persen, konsumer siklikal 0,05 persen, infrastruktur 0,54 persen, transportasi 0,01 persen.

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu saham PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) naik 34,38 persen ke Rp129, PT Perma Plasindo Tbk (BINO) naik 17,29 persen ke Rp312 dan saham PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) naik 15,32 persen ke Rp128.

Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Green Power Group Tbk (LABA) turun 9,68 persen di Rp700, saham PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) turun 5,80 persen ke Rp650, PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) turun 5,51 persen di Rp120.



Sedangkan tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI).
(fch)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jasa Marga Beri Diskon...
Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol 20% Selama 8 Hari, Catat Tanggalnya
Daftar 7 Perusahaan...
Daftar 7 Perusahaan Nakal yang Sunat Takaran MinyaKita Berikut Asal Daerahnya
Rapor Merah Bursa Saham...
Rapor Merah Bursa Saham Sepekan: IHSG Ambles 1,81%, Kapitalisasi Pasar Turun Rp215 T
Efek FCTC Bikin Pelaku...
Efek FCTC Bikin Pelaku Industri Tembakau Was-was
Mudik Gratis PLN Bersama...
Mudik Gratis PLN Bersama BUMN Dibuka, Begini Cara Daftarnya
Bisnis di Eropa Runtuh...
Bisnis di Eropa Runtuh Memaksa Raksasa Gas Rusia Jual Aset Properti Mewahnya
Naik 14%, BSI Siapkan...
Naik 14%, BSI Siapkan Uang Tunai Rp42,88 Triliun Menjelang Idulfitri 1446 H
66 Produsen MinyaKita...
66 Produsen MinyaKita Terindikasi Lakukan Pelanggaran, Begini Kata Mendag
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
Rekomendasi
Denza D9 Memikat Para...
Denza D9 Memikat Para Konglomerat: Mewah, Canggih, dan Harganya Menggoda!
Polri Dalami Keuntungan...
Polri Dalami Keuntungan Finansial Eks Kapolres Ngada Unggah Video Porno Anak
Jampidsus Febrie Adriansyah...
Jampidsus Febrie Adriansyah Dilaporkan ke KPK, Pakar Hukum Sebut Bentuk Serangan Balik Koruptor
Berita Terkini
8 Saham Paling Cuan...
8 Saham Paling Cuan dalam Sepekan Periode 10 - 14 Maret 2025, MINE dan PADI Melejit
4 jam yang lalu
Elnusa Perkuat Pengembangan...
Elnusa Perkuat Pengembangan Bisnis Berkelanjutan di Sektor Energi
5 jam yang lalu
Bergeser ke Ekonomi...
Bergeser ke Ekonomi Perang, Nilai Kontraktor Senjata Terbesar Jerman Melewati VW
5 jam yang lalu
Menuju Industri Sawit...
Menuju Industri Sawit Berkelanjutan lewat Empat Pilar Utama
7 jam yang lalu
PGN-Krakatau Steel Kembangkan...
PGN-Krakatau Steel Kembangkan Infrastruktur LNG di Kawasan Pelabuhan
7 jam yang lalu
Daftar 7 Perusahaan...
Daftar 7 Perusahaan Nakal yang Sunat Takaran MinyaKita Berikut Asal Daerahnya
7 jam yang lalu
Infografis
Jerman Kehabisan Senjata...
Jerman Kehabisan Senjata untuk Dipasok ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved