Pakai Telkomsel Fish On, Nelayan Makin Mudah Tangkap Ikan

Jum'at, 28 Agustus 2020 - 19:57 WIB
loading...
Pakai Telkomsel Fish On, Nelayan Makin Mudah Tangkap Ikan
Telkomsel Fish On Hadirkan Tekonologi Mempermudah Menangkap Ikan. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Saat ini seluruh lapisan masyarakat memiliki kesempatan yang sama terhadap akses informasi. Karena itu, Telkomsel pun turut menghadirkan teknologi yang mampu memudahkan kehidupan, termasuk kelompok nelayan.

Nah, dukungan Telkomsel, diberikan ke salah satu start up Fish On. CEO Fish On Fajar Widisasono mengatakan, rencana roadmap Fish On ke depan terutama dalam mendukung ekonomi nelayan yakni membuka layanan di wilayah pesisir Jabar-Banten. Kemudian mengundang kepala daerah untuk melakukan study banding.

"Diharapkan semua kepala daerah pesisir berminat dan melakukan implementasi mandiri di daerah yang dipimpinnya," ujar Fajar ketika dihubungi media, Jumat (28/8/2020).



Untuk diketahui, Fish On merupakan start up binaan Telkomsel yang fokus menggarap komunitas nelayan di Pandeglang. Menghadirkan teknologi untuk memudahkan menangkap ikan. Juga membangun ekosistem end-to end supaya nelayan punya koperasi sendiri dan pakai metode pembayaran secara nontunai.

Mendapat dukungan dari Telkomsel, Fish On memberikan kemudahan kepada nelayan. Pihaknya memberikan modal, teknologi untuk memantau posisi ikan, hingga pemasaran hasil tangkap. Kemudian, network connectivity untuk nelayan di laut, tempat pelelangan ikan dan koperasi.

Fish On pun terus melakukan edukasi ke nelayan, seputar manfaat dan penerapan teknologi yang sedang dikembangkan. Diharapkan akan mampu diimplementasikan penuh dalam beberapa bulan ke depan. "Dukungan dari Telkomsel yang diberikan meliputi network connectivity untuk nelayan di laut, hingga bantuan kapal,” ujarnya.

Nantinya, diharapkan terbangun ekosistem end-to end agar para nelayan punya koperasi sendiri dan dalam melakukan transaksi, menggunakan metode pembayaran secara nontunai.

Fajar menjelaskan, tujuan utama memberikan dukungan kepada nelayan ini, kata dia, sekaligus ingin menciptakan cashless society di kawasan pesisir. Termasuk mendorong pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi hasil tangkap serta meningkatkan harga jual di tingkat nelayan.

Karena, kata Fajar, potensi kekayaan laut Indonesia sangat besar. Menurut hitungan UNDP mencapai USD2,5 triliun per tahun. Saat ini baru dapat dimanfaatkan sebesar 7 persen. Ia berharap, apa yang sudah dijalankan Fish On, dengan dukungan Telkomsel, juga didukung banyak pihak terutama dari pemerintah.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4907 seconds (0.1#10.140)