Forum Bisnis Indonesia-Brasil Hasilkan Kerja Sama Senilai USD2,65 Miliar

Senin, 18 November 2024 - 11:12 WIB
loading...
Forum Bisnis Indonesia-Brasil...
Forum Bisnis Indonesia–Brasil (FBIB) berhasil merampungkan 5 nota kesepakatan (MoU) kerja sama antara korporasi Indonesia dan Brasil. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Forum Bisnis Indonesia–Brasil (FBIB) berhasil merampungkan 5 nota kesepakatan (MoU) kerja sama antara korporasi Indonesia dan Brasil senilai USD2,65 miliar. Turut menyaksikan penandatanganan MoU adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Utusan Khusus Presiden/Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim S. Djojohadikusumo dan Ketua Umum (Ketum) Kadin Indonesia Anindya Bakrie. Acara Forum Bisnis Indonesia-Brasil Bersama Presiden Prabowo Subianto, digelar di sela-sela penyelenggaraan KTT G20 di Istana Copacabana, Rio De Janeiro, Brasil, Minggu (17/11).

"Forum ini menekankan komitmen Indonesia untuk mendorong pembangunan berkelanjutan lewat kemitraan dengan negara-negara seperti Brasil. Kami menyadari bahwa kedua negara sama-sama kaya akan sumber daya alam dan biodiversitas, sehingga memiliki peluang kerja sama tidak hanya terkait perdagangan tetapi juga dalam mewujudkan agenda pembangunan global. Melalui kerja sama pada isu-isu utama seperti energi terbarukan, agrikultur berkelanjutan, dan pengurangan emisi karbon, kita bisa mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi kedua negara dan berkontribusi pada capaian tujuan pembangunan global,” kata Presiden Prabowo dalam keterangan resmi, dikutip Senin (18/11/2024).



Penandatanganan MoU mencakup berbagai sektor dan menandai besarnya investasi yang nantinya akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan hubungan bisnis antar-kedua negara yang berkomitmen atas kemitraan yang berkelanjutan. Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim S. Djojohadikusumo mengapresiasi penandatanganan MoU antar-perusahaan besar kedua negara. "Saya ingin menyebutkan hari ini, karena ini adalah forum bisnis, bahwa Indonesia terbuka untuk bisnis," tegas Hashim.

"Hari ini kita menandatangani MoU yang merepresentasikan babak baru dari kolaborasi kita (Indonesia – Brasil), utamanya di sektor vital seperti energi terbarukan, agrikultur, dan teknologi. Kadin Indonesia bangga menjadi bagian dari kerja sama transformatif ini,” kata Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie.

Dalam kesempatan tersebut Hashim menambahkan, Indonesia akan segera menjadi anggota BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) dimana Brasil adalah salah satu anggota pendirinya. Hashim mengaku diberitahu penambahan keanggotaan BRICS akan diproses dengan cepat.

"Indonesia beruntung menjadi negara khatulistiwa. Kita berbagi hak istimewa dengan Brasil dan anggota lain dari Global South untuk memiliki sumber daya hutan yang besar yang dapat kami tawarkan kepada semua paru-paru bumi," kata Hashim.

Sebagai informasi, FBIB digelar dalam konteks berbagi komitmen di antara kedua negara untuk pembangunan berkelanjutan dan pertumbuhan ekonomi. Indonesia dan Brasil sama-sama merupakan rumah dari hutan hujan tropis terbesar dunia, dan berperan penting bagi regulasi iklim dan pelestarian biodiversitas.

FBIB juga fokus mengeksplorasi peluang-peluang kolaborasi baru, utamanya terkait perdagangan, investasi, energi, dan pembangunan berkelanjutan, yang sekaligus menjadi tema utama dari Presidensi G20 di Brasil, “Building a just world and a sustainable planet”.

Usai penandatanganan MoU, FBIB menghadirkan CEO Dialogue dengan peserta gabungan antara CEO Indonesia dan Brasil, dan Presiden Prabowo Subianto turut hadir dan membawakan pidato kunci. Presiden Prabowo menggarisbawahi visi Indonesia akan pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan di bawah kepemimpinannya, serta menekankan pentingnya membangun kemitraan internasional untuk mengatasi tantangan-tantangan global.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2041 seconds (0.1#10.140)