Bos Mind ID Beberkan Pentingnya Holdingisasi BUMN Pertambangan

Rabu, 29 Januari 2020 - 15:12 WIB
Bos Mind ID Beberkan Pentingnya Holdingisasi BUMN Pertambangan
Bos Mind ID Beberkan Pentingnya Holdingisasi BUMN Pertambangan
A A A
JAKARTA - Direktur Utama Mining Industry Indonesia (Mind ID) Orias Petrus Moedak menegaskan bahwa holdingisasi badan usaha milik negara (BUMN) di sektor pertambangan sangat penting. Holdingisasi ditegaskan penting untuk menguatkan daya saing industri tambang dalam negeri.

"Dengan adanya holdingisasi perusahaan-perusahaan BUMN tersebut, model bisnis mereka akan lebih fokus, terarah, dan terhilirisasi," ungkap Orias dalam IDX Economic Forum bertajuk "Menakar Strategi Prioritas BUMN 2020-2024" di Ballroom Hotel Aryaduta Jakarta, Rabu(29/1/2020).

Orias mencontohkan proses produksi aluminium selama ini yang dinilainya tak efisien. "Selama ini, kita memproduksi aluminium yang berbahan dasar bauksit. Bauksitnya kita ekspor, diolah jadi alumina, baru kita impor lagi. Setidaknya, dengan adanya holding, kita enggak mau jadi bodoh lagi," tegas Orias.

Menurut pandangannya, holdingisasi akan menurunkan biaya produksi dan mengakselerasi proyek anak usaha dengan katalisator induk holding.

"Jadi kalau anak usaha kita butuh partner, kita bisa menjadi partner-nya, sampai nanti mereka kuat baru kita keluar perlahan. Contohnya Mempawah, karena Antam sendiri mungkin tidak kuat," tutur Orias.

Untuk kasus PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KS), terang dia, saat ini komunikasi dan koordinasi dengan KS sudah terjalin dengan baik. "Saya dengar kemarin mereka sudah restrukturisasi, masalah gabung tidaknya ke dalam Mind ID tergantung pemegang saham," jelas Orias.

Sejauh ini, lanjut dia, kebijakan Mind ID sudah diadaptasi dengan baik oleh pihak KS. Krakatau Steel saat ini sudah masuk dalam kluster industri dasar dan tambang. Setelah proses restrukturisasi utang perseroan rampung sehingga tak akan memberatkan perusahaan induk, KS rencananya segera tergabung dengan holding pertambangan.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4113 seconds (0.1#10.140)