Penuhi Target Dekarbonisasi, SIG Raih Validasi Global dari SBTi

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:06 WIB
loading...
Penuhi Target Dekarbonisasi,...
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menjadi perusahaan bahan bangunan pertama di Indonesia yang meraih validasi dari lembaga internasional SBTi. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk ( SIG ) menjadi perusahaan bahan bangunan pertama di Indonesia yang meraih validasi dari lembaga internasional, Science-Based Target initiatives (SBTi). SIG dinilai telah memenuhi kriteria SBTi dalam menyusun target jangka pendek (near-term target) penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) yang sejalan dengan upaya membatasi pemanasan global pada tingkat 1,5° celcius.

"SIG bangga menjadi perusahaan pertama di industri bahan bangunan Indonesia tervalidasi SBTi, yang memiliki kriteria ketat dalam menetapkan target emisi GRK sehingga dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Validasi ini membuktikan komitmen SIG yang kuat dalam menurunkan emisi GRK melalui rencana aksi yang aplikatif dan target yang terukur," ujar Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni pada Kamis (23/1/2025).



Dia mengatakan pemanasan global yang disebabkan oleh peningkatan emisi GRK merupakan ancaman bagi keberlanjutan kehidupan di bumi. Sebab itu, SIG turut berperan aktif dalam pengendalian iklim global dengan menjalankan operasional bisnis yang lebih rendah karbon dan berpegang pada prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.

SIG memiliki target penurunan emisi GRK yang ambisius melalui sejumlah inisiatif strategis, di antaranya pengunaan bahan bakar alternatif dari limbah pertanian, industri, sampah padat perkotaan (municipal solid waste) yang diolah menjadi refuse-derived fuel (RDF), biomassa, serta sumber lainnya. Selain pemanfaatan bahan bakar alternatif, proses produksi di pabrik-pabrik SIG ditunjang dengan implementasi plant digitalization melalui pemanfaatan machine learning, big data dan artificial intelligence (AI) untuk optimasi kegiatan produksi untuk mencapai efisiensi penggunaan energi dan peningkatan produktivitas.

"Penggunaan bahan bakar alternatif tidak hanya lebih rendah emisi, tetapi juga membantu dalam mengatasi permasalahan yang diakibatkan dari sampah perkotaan seperti bau tak sedap dan gangguan penyakit pada masyarakat, serta timbulnya gas metana dari limbah pertanian yang tidak terkelola dengan baik," kata dia.

Sebagai informasi, SBTi adalah lembaga validasi terkemuka di dunia yang membantu perusahaan atau organisasi dalam menetapkan target penurunan emisi GRK berdasarkan sains atau ilmu pengetahuan terkini yang bertujuan membatasi pemanasan global pada tingkat 1,5° celcius sesuai Perjanjian Paris tentang Perubahan Iklim.



Pencapaian SIG pada 100 Hari Kerja Presiden Prabowo Subianto ini sejalan dengan arahan Menteri BUMN, Erick Thohir untuk mendukung program Asta Cita, utamanya tentang harmonisasi kehidupan dengan lingkungan dan alam. Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan bahwa transformasi BUMN yang dilaksanakan secara agresif harus melibatkan aspek keberlanjutan, salah satunya dengan menjalankan operasional ramah lingkungan yang rendah karbon.

"Saya berharap BUMN menjalankan transformasi energi dan mengurangi emisi karbon. Ini adalah tanggung jawab bersama demi keberlanjutan lingkungan hidup kita," kata Erick Thohir.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gelar RUPST, BRI Bagikan...
Gelar RUPST, BRI Bagikan Dividen Rp51,73 Triliun dan Bersiap Lakukan Buyback Rp3 Triliun
Pastikan Hasil Panen...
Pastikan Hasil Panen Terserap Maksimal, Tani Merdeka Gandeng Bulog Jatim Wujudkan Kesejahteraan Petani
Kunjungi Semarak Festival...
Kunjungi Semarak Festival Ramadan Persembahan Pegadaian di 61 Lokasi Seluruh Indonesia
Bank Emas Pegadaian...
Bank Emas Pegadaian Semakin Menarik Perhatian Masyarakat, Ini Layanan Lengkapnya
Tambah Alokasi, Mudik...
Tambah Alokasi, Mudik Gratis BNI 2025 Siap Berangkatkan 6.050 Pemudik
Pimpin BUMN Perfilman,...
Pimpin BUMN Perfilman, Ini Tugas dan Tanggung Jawab Ifan Seventeen
Ifan Seventeen Ditunjuk...
Ifan Seventeen Ditunjuk jadi Dirut BUMN PT PFN, Ini Profil dan Pendidikannya
Brantas Abipraya Kantongi...
Brantas Abipraya Kantongi Pendapatan Rp13,37 Triliun di 2024
Menhub Dudy Imbau Perusahaan...
Menhub Dudy Imbau Perusahaan Swasta Terapkan WFA Jelang Lebaran
Rekomendasi
Rayakan Nyepi, BRI Peduli...
Rayakan Nyepi, BRI Peduli Bagikan 1.000 Paket Sembako di Tabanan Bali
Hidangkan Sup Berisi...
Hidangkan Sup Berisi Tikus ke Pelanggan, Restoran Jepang Minta Maaf
Isi Ceramah Ustaz Adi...
Isi Ceramah Ustaz Adi Hidayat yang Membuat Presiden Prabowo Menangis
Berita Terkini
Pajak Air Tanah, Siapa...
Pajak Air Tanah, Siapa yang Wajib Bayar dan Bagaimana Cara Hitungnya?
24 menit yang lalu
Rusia Tuntut Raksasa...
Rusia Tuntut Raksasa Energi Inggris Bayar Ganti Rugi Rp26,3 Triliun
30 menit yang lalu
Lebaran Tinggal Menghitung...
Lebaran Tinggal Menghitung Hari: Penuhi Semua Kebutuhan dengan Diskon Spesial hingga 50%
37 menit yang lalu
Kapan Kantor Pajak Libur...
Kapan Kantor Pajak Libur Lebaran 2025? Ini Tanggalnya
1 jam yang lalu
Wamen ESDM dan Pertamina...
Wamen ESDM dan Pertamina Patra Niaga Pastikan Distribusi Energi di Sumbar Aman
1 jam yang lalu
Ini Para Perwira Pertamina...
Ini Para Perwira Pertamina Penjaga Ketahanan Energi saat Libur Lebaran
3 jam yang lalu
Infografis
Pewaris Kerajaan Inggris...
Pewaris Kerajaan Inggris Pangeran William Jadi Target Drone Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved