Profil Lengkap 5 Dewan Penasihat Danantara, Beserta Riwayat Pendidikan dan Pengalamannya
loading...
A
A
A
Selama di Indonesia, Chapman banyak mengajak teman-temannya para filantropis untuk menyumbang dan peduli terhadap generasi muda Indonesia dan berinvestasi dalam beasiswa dan pendidikan di Indonesia.
"Ajakan yang sangat baik dan sekaligus proposal investasi yang pasti memberikan rate of return tinggi..! All the best for your retirement Chapman..!" lanjut Sri Mulyani.
Pendidikan
Master of Business Administration (MBA) in Finance and Strategic Planning – Wharton School, University of Pennsylvania, AS
Bachelor's Degree in Physics and Theology – Tulane University, AS
Pengalaman Profesional
Equity Portfolio Manager, Capital Group (1994–sekarang)
Research Director & Equity Investment Analyst, Capital Group (1994–sekarang)
Konsultan, SRI International and Strategic Planning Associates (1989–1994)
Pencapaian
- Equity Portfolio Manager di Capital Group dengan pengalaman lebih dari 33 tahun.
- Fokus pada investasi di Asia, khususnya sektor telekomunikasi dan pasar negara seperti Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Selandia Baru.
- Diakui atas kontribusi dalam dunia investasi dan pendidikan, menjadikannya tokoh berpengaruh di bidang keuangan global.
Mengutip BBC, sebagai seorang miliarder telekomunikasi, Thaksin Shinawatra adalah PM pertama dalam sejarah Thailand yang memimpin pemerintahan terpilih melalui masa jabatan penuh.
Dia sangat populer, terutama di kalangan masyarakat miskin pedesaan, namun juga terbukti menjadi sosok yang memecah belah dan sangat tidak populer di kalangan elite kaya di Bangkok. Setelah lebih dari lima tahun berkuasa, dia digulingkan dalam kudeta militer pada September 2006, dengan tuduhan melakukan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.
![Profil Lengkap 5 Dewan Penasihat Danantara, Beserta Riwayat Pendidikan dan Pengalamannya]()
Thaksin telah mengasingkan diri sejak itu-kebanyakan di London atau Dubai. Dia juga memiliki saham pengendali di klub sepak bola Liga Utama Inggris; Manchester City, yang terpaksa dia jual pada tahun 2008 setelah asetnya dibekukan oleh otoritas Thailand atas tuduhan korupsi dan konflik kepentingan.
"Ajakan yang sangat baik dan sekaligus proposal investasi yang pasti memberikan rate of return tinggi..! All the best for your retirement Chapman..!" lanjut Sri Mulyani.
Pendidikan
Master of Business Administration (MBA) in Finance and Strategic Planning – Wharton School, University of Pennsylvania, AS
Bachelor's Degree in Physics and Theology – Tulane University, AS
Pengalaman Profesional
Equity Portfolio Manager, Capital Group (1994–sekarang)
Research Director & Equity Investment Analyst, Capital Group (1994–sekarang)
Konsultan, SRI International and Strategic Planning Associates (1989–1994)
Pencapaian
- Equity Portfolio Manager di Capital Group dengan pengalaman lebih dari 33 tahun.
- Fokus pada investasi di Asia, khususnya sektor telekomunikasi dan pasar negara seperti Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Selandia Baru.
- Diakui atas kontribusi dalam dunia investasi dan pendidikan, menjadikannya tokoh berpengaruh di bidang keuangan global.
5. Thaksin Shinawatra
Thaksin Shinawatra, mantan perdana menteri (PM) yang menjadi salah satu tokoh paling berpengaruh dan terpolarisasi dalam politik Thailand. Ia sempat 17 tahun mengasingkan diri, sebelum akhirnya kembali ke negaranya pada 2023 lalu.Mengutip BBC, sebagai seorang miliarder telekomunikasi, Thaksin Shinawatra adalah PM pertama dalam sejarah Thailand yang memimpin pemerintahan terpilih melalui masa jabatan penuh.
Dia sangat populer, terutama di kalangan masyarakat miskin pedesaan, namun juga terbukti menjadi sosok yang memecah belah dan sangat tidak populer di kalangan elite kaya di Bangkok. Setelah lebih dari lima tahun berkuasa, dia digulingkan dalam kudeta militer pada September 2006, dengan tuduhan melakukan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.

Thaksin telah mengasingkan diri sejak itu-kebanyakan di London atau Dubai. Dia juga memiliki saham pengendali di klub sepak bola Liga Utama Inggris; Manchester City, yang terpaksa dia jual pada tahun 2008 setelah asetnya dibekukan oleh otoritas Thailand atas tuduhan korupsi dan konflik kepentingan.
Lihat Juga :