Sinergi dengan Citilink, Industri Hulu Migas Berpotensi Hemat Rp1,5 Miliar

JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mendorong penghematan industri hulu migas di sektor moda transportasi. Dukungan tersebut diwujudkan dengan melakukan kerja sama dengan maskapai BUMN, Citilink.

“Kerja sama dengan Citilink dilakukan untuk mendukung kebutuhan moda transportasi udara di sektor hulu migas yang lebih murah dan efisien,” ujar Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Sulistya Hastuti Wahyu, di Jakarta, Selasa (31/3/2020).

Menurut dia, kerja sama tersebut merupakan kelanjutan dari sinergi yang telah dilakukan sebelumnya dengan maskapai full service miliki negara. Adapun kolaborasi penandatanganan kerja sama tersebut telah dilakukan antara SKK Migas dengan Citilink pada Senin (30/3) kemarin.

Dalam kerja sama ini, imbuhnya, Citilink akan memberikan potongan harga sebesar 20% dari basic fair atas harga tiket pesawat dan pemberian bagasi sebesar 20 kg secara gratis kepada calon penumpang dari pekerja SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

Dari pemberian diskon tersebut, kata dia, SKK Migas dan KKKS menargetkan penghematan awal sebesar Rp1,5 miliar dan diharapkan bertumbuh seiring peningkatan kegiatan pada proyek-proyek besar di industri hulu migas.

“Selain meningkatkan efisiensi, kerjasama ini akan memberikan ruang bagi KKKS untuk mengatur operasional lebih baik karena adanya pilihan pengunaan moda transportasi udara dengan biaya yang lebih kompetitif,” kata dia.

Sementara itu, Direktur Utama Citilink Juliandra berharap kerja sama ini mampu memperluas segmen konsumen Citilink di sektor industri hulu migas. Seperti diketahui, area operasi SKK Migas tersebar di berbagai daerah di Indonesia dan mobilitas karyawan yang bekerja di sektor indistri hulu migas cukup tinggi.

“Apalagi, beberapa rute penerbangan Citilink menjangkau wilayah kerja KKKS. Dengan demikian, kerja sama ini diharapkan mampu membantu efisiensi kegiatan survey dan pemboran eksplorasi menjadi lebih optimal,” kata dia.

Dia mengatakan bahwa sepanjang tahun 2019 volume penerbangan seluruh KKKS mencapai 184.221 pax dengan pengeluaran setara Rp280 miliar. “Melalui kerjasama dengan Citilink, pengeluaran untuk transportasi udara akan dapat semakin diturunkan dengan harga tiket yang kompetitif dan diskon 20% dari tarif dasar melalui layanan penerbangan berbiaya rendah (low cost carrier - LCC),” kata dia.