Jepang Bikin Erick Thohir Terkesan, Mulai dari Tes Covid-19 hingga Perumahan

Minggu, 08 November 2020 - 04:41 WIB
loading...
Jepang Bikin Erick Thohir...
Delegasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara yang dipimpin Menteri BUMN Erick Thohir melakukan penjajakan kerjasama dengan pemerintah Jepang dan kalangan bisnisnya di beberapa sektor. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Delegasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara yang dipimpin Menteri BUMN Erick Thohir melakukan, penjajakan kerjasama dengan pemerintah Jepang dan kalangan bisnisnya di bidang kesehatan dengan fokus teknologi baru, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, dan partisipasi Jepang di KEK Kesehatan.

(Baca Juga: Erick Thohir Dukung Penyelidikan Dugaan Suap di Tubuh Garuda )

Sektor lain yang dijajaki adalah peluang kerjasama kerjasama untuk pembangunan perumahan millennial, pembangunan industri EV Battery, dan pembiayaan untuk proyek-proyek infrastruktur nasional.

“Jepang sudah dikenal sebagai negara yang maju di bidang kesehatan. Sebagai contoh, saya terkesan dengan test Covid-19 yang dilakukan oleh Pemerintah Jepang di airport. Testnya cukup dengan saliva dan tidak melalui nasal. Hasil test ini dapat diketahui dalam waktu kurang dari satu jam dengan tingkat akurasi yang cukup tinggi,” ujar Erick Thohir.

"Saya ingin teknologi ini dipergunakan di airport-airport di bawah manajemen AP1 dan AP2. Bayangkan dampaknya untuk percepatan pemulihan ekonomi kita,” sambungnya.

(Baca Juga: Resmi! BPKP dan Kemenkes Tetapkan Harga Swab Test Paling Mahal Rp900.000 )

Sementara di bidang perumahan, Menteri BUMN, Wakil Menteri II BUMN, dan Direktur Utama BTN bertemu dengan IIDA Group Holding dan Daiwa House menjajaki kerjasama untuk mendukung program pembangunan hunian untuk milenial yang terintegrasi dengan transportasi massal.

"Hunian ini akan ramah lingkungan dan dilengkapi dengan teknologi dengan biaya yang efisien," ungkapnya.

Di bidang pembiayaan infrastruktur, Menteri BUMN dan Wakil Menteri II BUMN juga melakukan beberapa pertemuan dengan sejumlah lembaga keuangan di Jepang, untuk membahas berbagai potensi investasi langsung Jepang di BUMN dalam pembangunan infrastruktur. "Seperti pembangunan jalan tol, pelabuhan, dan bandar udara," katanya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1201 seconds (0.1#10.140)