Rogoh Kocek APBN Rp40 Miliar, Terminal Tirtonadi Solo Disulap Makin Cakep

Rabu, 18 November 2020 - 11:44 WIB
loading...
Rogoh Kocek APBN Rp40 Miliar, Terminal Tirtonadi Solo Disulap Makin Cakep
Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di Terminal Tirtonadi Solo. Foto/SINDOnews/Ary Wahyu Wibowo
A A A
JAKARTA - Pembangunan fasilitas penunjang di lantai 2 Terminal Tipe A Tirtonadi Solo ditargetkan selesai akhir tahun ini. Pagu anggaran untuk pembangunan tersebut dibiayai dana APBN sebesar Rp40 miliar dengan jangka waktu pelaksanaan lima bulan dan akan berakhir Desember 2020.

Sektetaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Imran Rasyid mengatakan, pembangunan Terminal Tirtonadi Solo diharapkan tidak hanya mengejar waktu penyelesaian, tetapi juga harus memperhatikan kualitas bangunan sebagaimana yang dipersyaratkan dalam kontrak. “Kami harapkan pembangunan fasilitas penunjang di Terminal Tirtonadi dapat selesai akhir tahun 2020 dengan memperhatikan kualitas bangunan yang standar berdasarkan kontrak,” kata dia di Jakarta, Rabu (18/11/2020).



Adapun pembangunan tersebut meliputi fasilitas penunjang tersebut meliputi sport center, food court, dan convention hall. Pembangunan sport center seluas 1.512 m² mampu menampung 300 penonton tribun. Sport center nantinya dapat digunakan untuk olahraga basket, bulutangkis dan futsal. Sedangkan pembangunan Convention Hall seluas 3.564 m². Lokasi ini dapat digunakan untuk kegiatan yang dapat disewakan seperti pameran, konvensi sampai even besar karena mampu menampung 2.500 orang berdiri atau 1.500 duduk.



Sedangkan food court dengan luas 720 m² akan menampung 12 tenant dengan 150 pengunjung. Sementara itu, Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Joko Sutriyanto mengungkapkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Surakarta, organisasi-organisasi keolahragaan, serta komunitas seni budaya.

“Kami akan rangkul semua pihak terutama Pemkot Surakarta sebagai pemangku wilayah di terminal agar ke depan fasilitas penunjang di terminal ini bisa dimanfaatkan bagi masyarakat luas dan memberikan nilai tambah, tapi tanpa mengurangi tugas pokok dan fungsi terminal sebagai simpul transportasi,’’ pungkas Joko.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1682 seconds (0.1#10.140)