Ini Potensi Ekonomi Syariah dalam Upaya Pemulihan Dampak Pandemi

Jum'at, 27 November 2020 - 15:32 WIB
loading...
A A A
"Hal ini dapat diorganisir lebih baik lagi untuk kepentingatn umat. Kontribusi zakat, infak dan wakaf dalam perekonomian nasional dari beberapa potensi baru dari zakat fitrah yang saat ini sudah optimal dimanfaatkan namun namun yang potensi yang lain masih ada peluang dan tantangan untuk dikembangan lagi untuk dampak yang lebih besar," Jelasnya.

Salah satu contohnya adalah Laziz NU yang sudah melakukan perannya dan akan terus akan melakukan variasi program pengembangan unggulan untuk kemaslahatan ekonomi keumatan. Mulai dari Santri Entrepreneur (Santren) sampai dengan Muslimat-Pro untuk mengembangkan gerakan perempuan yang lebih terampil dan produktifmelaluiUMKM milik NU yang tersebar di seluruh nusantara.

Prof. Dr. Muhammad Nuh, DEA (Ketua Badan Wakaf Indonesia) menjelaskan potensi bangsa yang paling dermawan, memiliki jiwa solidaritas antar kelompok masyarakat. Serta potret mileniall memiliki jiwa sosial yang tinggi dan memiiliki kepedulian tinggi.

Mobilisasi wakaf uang yang sudah dilakukan Badan Wakaf Indonesia menyatakan bahwa pihaknya sudah melakukan kegiatan gerakan tiada haritanpa berwakaf dan sudah berjalan di beberapa tempat.Pentingnya kolaborasi pengelola antar lembaga zakat minimal 5% saja dapat membuat pergerakan perekonomian yang luar biasa.

Kesadaran sinergi pengelola asset umat menjadi ekosistem yang sangat besar ini dapat menyiapkan Indonesia yang lebih kuat dan dapat bermanfaat bagi keselamatan umat yang akan datang.Prof. Dian Masyita sebagai Guru Besar UNPAD juga menjelaskan peran zakat infaq dan wakaf meberikan kontibsusi nyata.

Potret pertumbuhan yang masih bisa survive di situasi yang serba sulit untuk farmasi dan makanan serta teknologio digital. PHK dan pengangguran menjadi terdampak signifikan. Kontribusi kebijakan pemerintah untuk Jiswaf untuk fasilitas social dan investasi bisnis. Potret potensi dan realitas yang masih ada gap. Integrase data dan peloran data dan kolaborasi antar institusi.

Wakaf sendiri memiliki berbagai macam produktivitas ekonomi dan kemaslahatan umat. Banyaknya multiplier effect bagi pekerja yan terlibat dalam pemanfaatan dana wakaf ini juga menjadi hal yang harus menjadi kesadaran mmasyarakat di tengah Pandemi ini.
Literasi ini memang harus disosialisasikan bersama-sama.

SN Permana Lazuardy, yang merupakan Kasubit Legalisasi Rencana Investasi Kementerian PUPR menjelaskan bahwa skema bantuan pembiayaan rakyat melalui program satu juta rumah dengan pembiayaan syariah cukup tinggi terdapat 14 bank syariah penyalur dana untuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Meskipun memang Permana menyampaikan bahwa sosialisasi mengenai informasi fitur perbankan KPR syariah perlu ditingkatkan.

Royazani Sjachril selaku Wakil Sekjen Bidang Perbankan Syariah Real Estate Indonesia (REI) juga menambahkan bahwa banyak anggota dari (REI) yang beralih kepada skema syariah. Baik itu dengan perbankan syariah maupun secara mandiri tanpa perbankan.

Beberapa hal yang perlu disesuaikan untuk bertahan di masa new normal ini adalah management perusahaan yang bekerja lebih efektif dan efisien, menunda kontrak baru untuk menjaga cash flow, kemampuan pemasaran secara online atau digital juga harus dimanfaatkan agar bisa bertahan dimasa new normal, kemudian pemberian promosi diskon dan kemudahan lainnya yang menarik untuk para calon pembeli properti.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0915 seconds (0.1#10.140)