PNM Terbitkan Obligasi PUB III Tahap IV Rp1,73 Triliun

Kamis, 10 Desember 2020 - 20:46 WIB
loading...
PNM Terbitkan Obligasi...
EVP Keuangan dan Operasional PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM, Sunar Basuki menyebutkan, bahwa PNM berhasil menerbitkan obligasi PUB III Tahap IV sebesar Rp1,73 triliun. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - EVP Keuangan dan Operasional PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM , Sunar Basuki menyebutkan, bahwa PNM berhasil menerbitkan obligasi PUB III Tahap IV sebesar Rp1,73 triliun. Obligasi PNM ini terdiri dari beberapa seri dengan bunga di atas deposito.

"Obligasi dengan tingkat kupon 6,5% menunjukan kepercayaan investor menguat pada PNM," ujar Sunar dalam temu media virtual di Jakarta, Kamis (10/12/2020).

(Baca Juga: Erick Thohir Sinergikan Bank dan Lembaga Pembiayaan Plat Merah, Ini Respon PNM )

Obligasi PNM ini terdiri dari beberapa seri yakni obligasi PNM Seri A dengan nilai nominal sebesar Rp904,80 miliar dengan tingkat bunga 6,50 persen dan jangka waktu 370 Hari Kalender sejak tanggal emisi.

Selanjutnya obligasi PNM Seri B dengan nilai nominal sebesar Rp537 miliar tingkat bunga 7,75 persen, dan jangka waktu 3 tahun sejak tanggal emisi. Sedangkan obligasi PNM Seri C dengan nilai nominal Rp292 miliar tingkat bunga 8,75 persen, dan jangka waktu 5 tahun sejak tanggal emisi.

Untuk surat utang terbaru dari PNM ini, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberi rating idA+ (Single A plus). Dalam aksi ini PT Bank Mega Tbk. bertindak sebagai Wali Amanat.

(Baca Juga: Holding BUMN Ultra Mikro & UMKM, Pemerintah Pertahankan Kendali Melalui Saham Dwiwarna )

Dia juga menambahkan bahwa Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp1,5 triliun telah diterima oleh PNM pada tanggal 3 Desember 2020. "Komitmen pemerintah ini akan meningkatkan ekuitas perusahaan dan memperbaiki gearing ratio perusahaan dari 5,3 kali menjadi 3,9 kali," ucap Sunar.

Selain itu, PNM berhasil menyalurkan banpres produktif per 7 Desember 2020 kepada 2,5 juta nasabah dari target 4 juta orang. Total nominal penyalurannya sebesar Rp6,15 triliun. "Per 8 Desember ini, total nasabah PNM Mekaar melebihi angka 7,7 juta. Pencapaian di akhir 2020 diharapkan bisa mencapai 7,8 juta nasabah," tuturnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1242 seconds (0.1#10.140)