Jokowi Tunjukkan Capaian Pembangunan Infrastruktur Selama 6 Tahun
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukkan capaian kinerjanya di bidang pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritasnya dalam enam tahun terakhir.
"Selamat pagi. Dalam enam tahun terakhir ini, pemerintah terus membangun infrastruktur penghubung antardaerah, bukan hanya berupa jalan tol, jalur kereta api, jalur penerbangan, dan tol laut saja, tetapi juga konektivitas digital yang menjangkau seluruh wilayah Indonesia," ujar Jokowi dalam akun Instagram resminya @jokowi, dikutip Sabtu (19/12/2020).
( )
Dikatakan Jokowi, infrastruktur digital tersebut bukan hanya untuk mengintegrasikan ekonomi nasional, mempermudah dan mempermurah arus logistik, serta meningkatkan ekonomi digital dan e-commerce semata.
"Lebih dari itu, infrastruktur untuk meningkatkan konektivitas budaya, gagasan, dan semangat sebagai sebuah bangsa besar, serta untuk semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," tuturnya.
( )
Menurutnya, konektivitas fisik dan digital juga bisa dimanfaatkan untuk berbagi pengalaman dalam membangun daerah dan desa, mengingat ada 75 ribu desa, 514 kabupaten/kota, yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia.
"Selamat pagi. Dalam enam tahun terakhir ini, pemerintah terus membangun infrastruktur penghubung antardaerah, bukan hanya berupa jalan tol, jalur kereta api, jalur penerbangan, dan tol laut saja, tetapi juga konektivitas digital yang menjangkau seluruh wilayah Indonesia," ujar Jokowi dalam akun Instagram resminya @jokowi, dikutip Sabtu (19/12/2020).
( )
Dikatakan Jokowi, infrastruktur digital tersebut bukan hanya untuk mengintegrasikan ekonomi nasional, mempermudah dan mempermurah arus logistik, serta meningkatkan ekonomi digital dan e-commerce semata.
"Lebih dari itu, infrastruktur untuk meningkatkan konektivitas budaya, gagasan, dan semangat sebagai sebuah bangsa besar, serta untuk semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," tuturnya.
( )
Menurutnya, konektivitas fisik dan digital juga bisa dimanfaatkan untuk berbagi pengalaman dalam membangun daerah dan desa, mengingat ada 75 ribu desa, 514 kabupaten/kota, yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia.
(ind)