Beda Pecundang dan Pemenang Versi Menkeu Sri Mulyani

Minggu, 20 Desember 2020 - 20:16 WIB
loading...
Beda Pecundang dan Pemenang...
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengutarakan, semua orang harus punya jiwa dan sikap pemenang dalam berkompetisi, apapun hasilnya. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengutarakan, semua orang harus punya jiwa dan sikap pemenang dalam berkompetisi, apapun hasilnya. Semuanya terang mantan Direktur Bank Dunia itu dibedakan dari cara menyikapi suatu kompetisi atau ujian yang dihadapi.

(Baca juga : Rekor Gol Disamai, Pele: Saya Sangat Mengagumi Anda, Messi! )

"Cara membedakan pencundang atau pemenang adalah dalam menghadapi ujian tadi, ada orang yang mana setiap diuji setiap bisa keluar jadi pemenang. Tapi pas diuji gagal sikapnya tetap pemenang, ada yang seperti itu," kata Menkeu Sri Mulyani dalam video virtual, Minggu (20/12/2020).

(Baca Juga: Pesan Sri Mulyani ke Pekerja Perempuan: Jangan Saling Sikut )

Menurutnya, jangan dipikir menang itu bisa disebut pemenang. Pasalnya pemenang itu bisa diartikan dengan sikap dalam menghadapi kegagalan dan kesuksesan.

"Jangan dipikif pemenang itu menang, pemenang itu adalah sikap. Kalau pun Anda menghadapi kegagalan dan sukses tertunda dan sikapnya winner dan loser. Its different. Setial orang punya berbagai macam cobaan yang berbeda. Cara menyikapinya yang menjadikan loser atau win," ungkapnya.

(Baca Juga: Enggak Pernah Juara Kelas, Sri Mulyani Pernah Merasa Putus Asa )

Sementara itu, Menkeu juga menyinggung soal kedudukan perempuan yang dianggap biasa untuk berkorban. Dan faktanya itu tidak hanya terjadi di Indonesia melainkan seluruh negara di dunia.

"Di seluruh dunia banyak sekali yang namanya peraturan-peraturan yang menyebabkan perempuan itu tidak selalu dalam posisi yang sama," tandasnya.

(Baca juga : Wajah Atlet Taekwondo Ini Katanya Perpaduan Chelsea Islan dan Nikita Mirzani )
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1585 seconds (0.1#10.140)