Harga Bitcoin Tembus Rp425 Juta, Ekonom Kasih Peringatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pengamat Ekonomi dan Perbankan Ryan Kiryanto mengatakan, wajar jika harga instrumen investasi bergerak, baik turun baik secara fundamental maupun teknikal, bahkan secara bauran keduanya. Hal yang sama juga berlaku untuk bitcoin yang bagi sebagian pemilik dana dijadikan instrumen investasi yang cenderung spekulatif.
(Baca Juga: Bitcoin Seharga Apartemen, Bank Indonesia: Hati-Hati!)
Naik turunnya harga bitcoin juga terkait dengan kondisi supply and demand, dimana harga cenderung naik ketika supply terbatas di saat permintaan sedang tinggi.
"Demikian sebaliknya. Dengan begitu tentu akan ada gain and loss yang bakal diterima oleh investor sebagai konsuekuensinya," ujar Ryan saat dihubungi di Jakarta, Selasa (29/12/2020).
(Baca Juga: Diborong Sejumlah Perusahaan Amerika, Harga Bitcoin Setara Apartemen di Jakarta )
Maka Ryan memperingatkan, calon investor harus mengenal dengan baik jenis instrumen investasi berupa bitcoin ini serta memahami perilaku pergerakan harganya di bursa bitcoin yang masih terbatas pemainnya.
"Yang perlu diingat, selalu ada potensi untung, dan selalu ada potensi rugi, sehingga calon investor bitcoin harus benar benar punya strategi mitigasi risiko yang cerdas dan cermat," ungkap dia.
(Baca Juga: Bitcoin Seharga Apartemen, Bank Indonesia: Hati-Hati!)
Naik turunnya harga bitcoin juga terkait dengan kondisi supply and demand, dimana harga cenderung naik ketika supply terbatas di saat permintaan sedang tinggi.
"Demikian sebaliknya. Dengan begitu tentu akan ada gain and loss yang bakal diterima oleh investor sebagai konsuekuensinya," ujar Ryan saat dihubungi di Jakarta, Selasa (29/12/2020).
(Baca Juga: Diborong Sejumlah Perusahaan Amerika, Harga Bitcoin Setara Apartemen di Jakarta )
Maka Ryan memperingatkan, calon investor harus mengenal dengan baik jenis instrumen investasi berupa bitcoin ini serta memahami perilaku pergerakan harganya di bursa bitcoin yang masih terbatas pemainnya.
"Yang perlu diingat, selalu ada potensi untung, dan selalu ada potensi rugi, sehingga calon investor bitcoin harus benar benar punya strategi mitigasi risiko yang cerdas dan cermat," ungkap dia.
(akr)