Menteri Erick Gaet Ketum Pemuda Muhammadiyah Jadi Komisaris BUMN

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengangkat Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Sunanto sebagai komisaris utama, sekaligus komisaris independen di PT Istaka Karya (Persero). Pengangkatan tersebut dilakukan Erick pada Jumat sore (8/1/2021) tadi.

Cak Nanto, sapaan akrab Sunanto, membenarkan hal tersebut. Dia bilang, surat keputusan (SK) baru diterima pada Jumat tadi.

Dia berharap, dengan amanah baru itu mampu memberikan kontribusi kepada perseroan pelat merah ke depannya. Khususnya menggenjot bisnis perseroan di tengah pandemi Covid-19. ( Baca juga:Erick Thohir Tegaskan Lagi, Vaksin yang Dipilih Ada di List WHO )

"Benar tadi sore saya menerima SK-nya. Sebagai komut (komisaris utama) sekaligus merangkap komisaris independen mohon doanya semoga amanah dan bisa memajukan PT Istaka Karya," ujar Cak Nanto saat dihubungi MNC Portal.

(Baca Juga : E-commerce Bakal Jadi Lapak untuk Lelang Barang Negara )

Untuk diketahui, Cak Nanto saat ini menahkodai Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah selama periodesasi 2018-2022. Cak Nanto telah malang melintang berkhidmat di organisasi otonom Myhammadiyah, terutama Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Di luar Muhammadiyah, Cak Nanto juga pernah berkhidmat sebagai Sekretaris DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia Jawa Tengah (2011-2014) dan kini menjadi Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR).( Baca juga:Komnas HAM Simpulkan Penembakan 6 Laskar FPI Langgar HAM, Polri: Kita Hargai )

Sunanto dilahirkan di Sumenep, Madura, Jawa Timur, pada 24 September 1980. Riwayat pendidikan dasarnya di SD Negeri Lobuk, setelah lulus melanjutkan sekolah di MTs Sumber Waras sembari mondok di Pesantren Sumber Mas, Sumenep.