“Sebetulnya ruang yang paling besar untuk memperkuat menaikkan meningkatkan demand itu adalah di kelas menengah. Yang sampai saat ini belum bergerak untuk demand-nya naik,” katanya dalam pembukaan Kompas100 CEO Forum Tahun 2021, Kamis (21/1/2021).
Baca Juga: Ketemu Luhut, Sandi Uno Kejar Wisatawan Kelas Menengah
Untuk itu pemerintah akan terus melanjutkan program bantuan sosial (bansos) dan insentif bagi pengusaha UMKM. “Dalam jangka pendek, ini akan kita teruskan yang berkaitan dengan bantuan sosial untuk yang tidak mampu. Kemudian, yang berkaitan dengan bantuan untuk usaha mikro, kecil, menengah terus, insentif pajak, bantuan modal darurat terus,” ujarnya.
Baca Juga:
Sementara kartu pra kerja juga akan dilanjutkan bagi masyarakat yang terkena PHK. Hal ini dilakukan agar daya beli meningkat. “Untuk apa? Agar ada daya beli, agar ada konsumsi, agar ada demand,” pungkasnya.
Baca Juga: Biar Kelas Menengah Doyan Belanja, Skema dan Duit Bansos Perlu Ditambah
Sebelumnya ekonom sempat menyarankan, skema bantuan sosial (bansos) perlu dirubah dengan fokus pada 20% masyarakat kelompok terbawah dengan penambahan besaran bantuan hingga Rp1,5 juta per rumah tangga dan skema bantuan tunai . Hal ini dilakukan untuk mendongkrak daya konsumsi masyarakat .
(akr)