Ditekan Melonjaknya Kasus Covid-19, IHSG Diramal Bakal Meriang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan melemah. Sebelumnya, pada penutupan perdagangan akhir pekan kemarin (29/1) IHSG ditutup turun 117,04 poin atau 1,96% ke 5.862.
Direktur Indosurya Sekuritas William Suryawijaya mengatakan, memasuki bulan yang kedua di tahun 2021 IHSG terlihat masih betah bergerak dalam rentang konsolidasi wajar. Pasar saham masih akan mendapat sejumlah tekanan, baik dari dalam maupun luar negeri. ( Baca juga:IHSG Diramal Bakal Terkulai, Teropong 8 Saham di Bawah Ini )
Tekanan itu terkait meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Makanya, sejumlah bursa regional juga mengalami tekanan sehingga berdampak pada IHSG.
"Gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir," kata William di Jakarta, Senin (1/1/2021).
Meskipun demikian, sentimen positif masih tetap ada. Kata dia, mulai rilisnya kinerja emiten serta jelang rilis data perekonomian tingkat inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi terkendali akan turut mewarnai pergerakan IHSG pada hari ini.
"IHSG diprediksi 5.803-5.960," tandasnya. ( Baca juga:Diduga Terjadi Kudeta Militer, Suu Kyi dan Presiden Myanmar Ditangkap )
Lalu saham-saham apa saja yang bisa menjadi pertimbangan investor di tengah pelemahan IHSG. William kemudian memberikan rekomendasinya kepada sejumlah saham, yaitu AALI, MYOR, ITMG, ASRI, AKRA, TBIG, dan ERAA.
Direktur Indosurya Sekuritas William Suryawijaya mengatakan, memasuki bulan yang kedua di tahun 2021 IHSG terlihat masih betah bergerak dalam rentang konsolidasi wajar. Pasar saham masih akan mendapat sejumlah tekanan, baik dari dalam maupun luar negeri. ( Baca juga:IHSG Diramal Bakal Terkulai, Teropong 8 Saham di Bawah Ini )
Tekanan itu terkait meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Makanya, sejumlah bursa regional juga mengalami tekanan sehingga berdampak pada IHSG.
"Gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir," kata William di Jakarta, Senin (1/1/2021).
Meskipun demikian, sentimen positif masih tetap ada. Kata dia, mulai rilisnya kinerja emiten serta jelang rilis data perekonomian tingkat inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi terkendali akan turut mewarnai pergerakan IHSG pada hari ini.
"IHSG diprediksi 5.803-5.960," tandasnya. ( Baca juga:Diduga Terjadi Kudeta Militer, Suu Kyi dan Presiden Myanmar Ditangkap )
Lalu saham-saham apa saja yang bisa menjadi pertimbangan investor di tengah pelemahan IHSG. William kemudian memberikan rekomendasinya kepada sejumlah saham, yaitu AALI, MYOR, ITMG, ASRI, AKRA, TBIG, dan ERAA.
(uka)