Buka MBloc Market, Menkop Teten Ingin UMKM Makin Digdaya
loading...
A
A
A
"MBloc Market menghadirkan produk dari UMKM artisan di kategori perawatan tubuh dan pangan seperti makanan minuman kemasan, bumbu, hingga produk segar (ikan, daging dan sayur). Ini adalah produk-produk yang menunjukkan resiliensi tinggi dan permintaannya cenderung meningkat selama pandemi," ujarnya.
Sementara itu, CEO MBloc Market Handoko Hendroyono menjelaskan, saat ini konsumen telah berubah dan mengapresiasi adanya brand lokal dan karya anak-anak muda. Terbukti, kata Handoko, saat soft opening respon konsumen sangat bagus dengan penjualan yang tinggi.
"Dengan adanya MBloc Market menambah optimisme. Saat ini konsumen berubah, sangat mengapresiasi brand lokal anak-anak muda," ujarnya.
Dia juga mengakui, 70% produk yang dijual di MBloc Market adalah buatan UMKM. Menurutnya, dengan kurasi yang ketat, pihaknya optimistis UMKM akan berjaya di pasar lokal dan digdaya di pasar global.
"Yang dari luar 15%, selebihnya brand lokal. Mayoritas UMKM 70%, namun pemain lama tetap ada. Mengutamakan 70% brand lokal dan dikurasi ketat. Keseriusan kurasi menjadi kunci," tambahnya.
Sementara itu, CEO MBloc Market Handoko Hendroyono menjelaskan, saat ini konsumen telah berubah dan mengapresiasi adanya brand lokal dan karya anak-anak muda. Terbukti, kata Handoko, saat soft opening respon konsumen sangat bagus dengan penjualan yang tinggi.
"Dengan adanya MBloc Market menambah optimisme. Saat ini konsumen berubah, sangat mengapresiasi brand lokal anak-anak muda," ujarnya.
Dia juga mengakui, 70% produk yang dijual di MBloc Market adalah buatan UMKM. Menurutnya, dengan kurasi yang ketat, pihaknya optimistis UMKM akan berjaya di pasar lokal dan digdaya di pasar global.
"Yang dari luar 15%, selebihnya brand lokal. Mayoritas UMKM 70%, namun pemain lama tetap ada. Mengutamakan 70% brand lokal dan dikurasi ketat. Keseriusan kurasi menjadi kunci," tambahnya.
(fai)