Inilah 25 Kabupaten Produsen Beras Terbesar Indonesia, Indramayu di Urutan Pertama

Senin, 05 April 2021 - 16:32 WIB
loading...
Inilah 25 Kabupaten Produsen Beras Terbesar Indonesia, Indramayu di Urutan Pertama
Menteri Pertanian Syarul Yasin Limpo mengoperasikan alat pemanen padi jenis combine harvester saat melakukan panen raya di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, belum lama ini. (Foto/Humas Kementan)
A A A
JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) terus berkomitmen meningkatkan produktivitas padi guna memperkuat ketahanan beras nasional. Oleh karena, sektor pertanian di semua daerah terus didorong dengan pendekatan teknogi modern dan kelembagaan berbasis korporasi untuk menjadi lumbung pangan, khususnya beras.

Direktur Jenderal (Dirjen) Tanaman Pangan Kementan Suwandi mengatakan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo terus berupaya dalam mewujudkan komitmen membangun ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan petani. Mentan menitikberatkan pada peningkatan produktivitas dan kualitas berdaya saing hingga ekspor dengan pendekatan teknologi pertanian modern dan kemandirian petani berbasis korporasi.

(Baca juga:Produksi Padi di Jawa Timur Selama 2020 Mencapai 9,94 Juta Ton)

“Strategi dan kebijakan bidang pertanian yang dijalankan pemerintah pada 2020 terbukti mampu meningkatkan produksi beras, naik dibandingkan tahun sebelumnya sehingga ini yang kita harapkan di tahun ini,” kata Suwandi di Jakarta, Senin (5/4/2021).

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data produksi beras nasional dengan menggunakan Kerangka Sampel Area (KSA), produksi padi tahun 2020 dan potensi Januari hingga April 2021 mengalami kenaikan. Produksi padi 2020 sebesar 54,65 juta ton gabah kering giling (GKG), mengalami kenaikan sebanyak 45.170 ton atau 0,08% dibandingkan 2019 yang sebesar 54,60 juta ton GKG.

(Baca juga:Dapat Alokasi 225 Hektare Lahan PATB, Petani Diminta Genjot Produksi Padi)

“Menurut data jika dikonversi, produksi beras pada 2020 sebesar 31,33 juta ton, mengalami kenaikan sebanyak 21.460 ton atau 0,08% dibandingkan 2019 yang hanya 31,31 juta ton,” terang Suwandi.

Lalu, kabupaten mana saja penghasil beras tertinggi nasional? Sebagaimana dilansir BPS tercatat 25 kabupaten di Indonesia sebagai produsen beras tertinggi tahun 2020. Peringkat pertama adalah Kabupaten Indramayu yang memiliki luas panen padi 226.626 hektare (ha) dan diperoleh produksi 1.363.312 ton GKG atau setara dengan 782.132 ton beras.

(Baca juga:Tingatkan Ketahanan Pangan, Petani dan Penyuluh Katingan Kuala Tingkatkan Produksi Padi)

Kedua, Kabupaten Karawang dengan luas panen 181.915 ha menghasilkan 1.087.874 ton GKG atau setara 624.113 ton beras. Ketiga, Kabupaten Subang, dengan luas panen 169.416 ha menghasilkan padi 970.760 ton GKG atau setara 556.925 ton beras.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1001 seconds (0.1#10.140)