Arsjad Rasjid: Kadin Mitra Utama Pemerintah Mempercepat Pemulihan Ekonomi

Sabtu, 10 April 2021 - 20:55 WIB
loading...
Arsjad Rasjid: Kadin...
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia bidang Pengembangan Pengusaha Nasional, Arsjad Rasjid menekankan, bahwa pentingnya peran Kadin untuk bisa ambil bagian menjadi mitra utama pemerintah guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia bidang Pengembangan Pengusaha Nasional, Arsjad Rasjid menyampaikan sejumlah gagasan dalam kesempatan dialog dengan para pengusaha yang tergabung dalam perwakilan asosiasi pengusaha nasional di tengah proses pemilihan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang sedang diikutinya.



Dalam dialog tersebut, Arsjad menekankan, bahwa pentingnya peran Kadin untuk bisa ambil bagian menjadi mitra utama pemerintah guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional di tengah terpaan pandemi Covid-19.

Dalam dialog ini hadir anggota Kabinet, diantaranya Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal BKPM, Bahlil Lahadalia, Ekonom senior sekaligus Komisaris Bank Mandiri M Chatib Basri, serta turut hadir melalui virtual Deputi bidang Dukungan Kebijakan Ekonomi dan daya Saing Setwapres Ahmad Erani Yustika.

Arsjad Rasjid yang juga Calon Ketua Umum Kadin periode 2021-2026 ini ingin mendengar langsung aspirasi dari para pengusaha yang tergabung dalam perwakilan asosiasi industri di Indonesia mengenai kondisi terkini yang melanda industri tanah air. Hal ini guna merumuskan kebijakan Kadin ke depan dan salah satu isu terhangat yang jadi pembicaraan.

Dimana dia menilai komunikasi antara pemerintah dan swasta harus lebih terkoordinasi dan terstruktur. mendengar aspirasi dari para pengusaha yang tergabung dalam perwakilan asosiasi industri di Indonesia.

“Pandemi ini telah mengubah landscape industri kita. Hampir 30 juta pekerja di Indonesia terdampak oleh pandemi yang juga memberikan dampak berbeda beda terhadap keseluruhan industri. Oleh karenanya dibutuhkan komunikasi yang lebih bersifat apple to apple atau man to man marking,” ujar Arsjad Rasjid kepada SINDOnews.com.

Pria yang kini menjabat sebagai Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk menilai beberapa industri mengalami kontraksi akibat menurunnya permintaan seperti transportasi dan akomodasi, perdagangan dan manufaktur.

Pengusaha kelahiran Jakarta, 16 Maret 1970 ini mengungkapkan bahwa diluar itu, industri yang esensial seperti kesehatan dan pertanian, justru menunjukkan pertumbuhan kuat selama tahun 2020. Penguatnya didorong peningkatan produksi terutama, tanaman pangan dan sayuran.

“Jadi memang dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19 berbeda-beda pada setiap industri, sehingga memerlukan penanganan dan stimulus ekonomi yang berbeda pula. Ini tentunya memerlukan kolaborasi dengan asosiasi yang terkait langsung menghadapi permasalahan industri sehari hari,” terang Arsjad.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ratifikasi Perjanjian...
Ratifikasi Perjanjian Perdagangan Bebas Indonesia-Kanada Tuntas Tahun Ini
Anindya Bakrie Temui...
Anindya Bakrie Temui Dubes Tajikistan, Bahas Potensi Perluasan Pasar CPO
Pengusaha Buka Jalan...
Pengusaha Buka Jalan Indonesia Investasi ke Pembangkit Nuklir
Skema Baru HGBT Disambut...
Skema Baru HGBT Disambut Kalangan Pengusaha, Perkuat Daya Saing dan Beri Kepastian
Kadin dan Kementerian...
Kadin dan Kementerian PANRB Sepakat Percepat Transformasi Digital
Sumber Daya Laut Belum...
Sumber Daya Laut Belum Digarap Maksimal, Menteri KKP Ajak Kadin Investasi
Dukung 3 Juta Rumah,...
Dukung 3 Juta Rumah, Ketum Kadin Anin Kedepankan Pembiayaan Hijau hingga Prinsip ESG
Arsjad Rasjid Ajak Diaspora...
Arsjad Rasjid Ajak Diaspora di Belanda Jadi Mentor Pengusaha Indonesia
Kadin Ingatkan Pemerintah,...
Kadin Ingatkan Pemerintah, Subsidi Energi Jangan Sampai Jadi Korban Penghematan Anggaran
Rekomendasi
Benelli Leoncino 400...
Benelli Leoncino 400 Diluncurkan, Penggerak Roda Gunakan V-Belt
Gunakan Starlink, Elon...
Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam Ukraina untuk Berhenti Perang
Membedah Ketajaman Penyerang...
Membedah Ketajaman Penyerang Timnas Indonesia: Mana yang Paling Gacor?
Berita Terkini
Harga Emas Antam Naik...
Harga Emas Antam Naik Rp3.000 ke Rp1.693.000 per Gram, Ini Rinciannya
1 jam yang lalu
Belum Banyak yang Tahu,...
Belum Banyak yang Tahu, 5 Orang Ini Jadi Konglomerat Setelah Usia 40 Tahun
2 jam yang lalu
MUF Gelar Mobil Bekas...
MUF Gelar Mobil Bekas Expo Jelang Lebaran, Catat Tanggalnya
11 jam yang lalu
Bantu Korban Banjir,...
Bantu Korban Banjir, BNI Bagikan Sembako dan Alat Kebersihan di Bekasi
13 jam yang lalu
Kanada Siap Berinvestasi...
Kanada Siap Berinvestasi Dukung Transisi Energi Indonesia
13 jam yang lalu
Ketahanan Pangan Jadi...
Ketahanan Pangan Jadi Fokus Kerja Sama Indonesia-Kanada
14 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Butuh Rp47.587,3...
Indonesia Butuh Rp47.587,3 Triliun untuk Pertumbuhan Ekonomi 8%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved