Pujian Luhut Buat Erick Thohir: Lini Bisnis BUMN Makin Tajam
loading...
A
A
A
JAKARTA - Upaya transformasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus digenjot pemerintah untuk mendukung lini bisnis perseroan negara. Langkah tersebut dinilai berhasil oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan .
Dalam sambutannya saat peluncuran Research Institute ata IFG Progress, sebuah lembaga riset di sektor industri jasa keuangan milik Indonesia Financial Group (IFG), Luhut mengutarakan, lini bisnis BUMN semakin tajam di bawa kepemimpinan Menteri BUMN, Erick Thohir .
"Pada era kepemimpinan Pak Erick Thohir, tuntunan dijawab dengan mempertajam lini bisnis dari masing-masing BUMN," ujar Luhut, Rabu (28/4/2021).
Luhut mengakui, dalam setahun terakhir ini kinerja sejumlah BUMN mengalami kemajuan signifikan. Hal tersebut didasarkan pada pengamatannya. "Sejauh pengamatan saya, program besar Kementerian BUMN dalam setahun terakhir menunjukkan kinerja yang positif," kata dia.
Langkah transformasi BUMN yang dinilai berhasil itu disebabkan adanya program penguatan tata kelola dan manajemen risiko perusahaan yang terus dilakukan Kementerian BUMN.
Senada, Erick Thohir mencatat, hanya ada satu arah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memperbaiki kinerja perusahaan pelat merah. Arahan tersebut adalah maju untuk menjadi lebih kuat.
Kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini, harus dibajak menjadi momentum untuk melakukan langkah-langkah transformasi besar. Dengan cara itu, ekonomi Indonesia diyakini secara perlahan bisa keluar dari jurang krisis.
"Saat ini hanya ada satu arah untuk ekonomi kita dan BUMN kita, maju untuk menjadi lebih kuat. Terutama di masa pandemi ini yang telah membangkikan kita, kita semua untuk mempercepat langkah kita dan transformasi kita untuk maju," ujar Erick.
Khusus perseroan negara, tak hanya transformasi dalam pengelolaan korporasi yang dibenahi manajemen, namun juga transformasi human capital atau sumber daya manusia (SDM).
Dalam prosesnya, transformasi ekonomi Indonesia, BUMN, hingga industri jasa keuangan nasional hanya akan tumbuh dan maju, bila ditangani oleh mereka yang memiliki pemikiran progresif, mengutamakan kerja sama, dan punya manajemen tata kelola yang baik.
"Insya Allah kita bisa mengatasi semua tantangan, memaksimalkan semua potensi dan mencapai kemajuan yang dicita-citakan Indonesia," tuturnya.
Lihat Juga: BRImo FSTVL 2024 Sediakan Ratusan Ribu Hadiah Menarik untuk Nasabah, Yuk Nabung Sebanyak-banyaknya Sekarang
Dalam sambutannya saat peluncuran Research Institute ata IFG Progress, sebuah lembaga riset di sektor industri jasa keuangan milik Indonesia Financial Group (IFG), Luhut mengutarakan, lini bisnis BUMN semakin tajam di bawa kepemimpinan Menteri BUMN, Erick Thohir .
"Pada era kepemimpinan Pak Erick Thohir, tuntunan dijawab dengan mempertajam lini bisnis dari masing-masing BUMN," ujar Luhut, Rabu (28/4/2021).
Luhut mengakui, dalam setahun terakhir ini kinerja sejumlah BUMN mengalami kemajuan signifikan. Hal tersebut didasarkan pada pengamatannya. "Sejauh pengamatan saya, program besar Kementerian BUMN dalam setahun terakhir menunjukkan kinerja yang positif," kata dia.
Langkah transformasi BUMN yang dinilai berhasil itu disebabkan adanya program penguatan tata kelola dan manajemen risiko perusahaan yang terus dilakukan Kementerian BUMN.
Senada, Erick Thohir mencatat, hanya ada satu arah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memperbaiki kinerja perusahaan pelat merah. Arahan tersebut adalah maju untuk menjadi lebih kuat.
Kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini, harus dibajak menjadi momentum untuk melakukan langkah-langkah transformasi besar. Dengan cara itu, ekonomi Indonesia diyakini secara perlahan bisa keluar dari jurang krisis.
"Saat ini hanya ada satu arah untuk ekonomi kita dan BUMN kita, maju untuk menjadi lebih kuat. Terutama di masa pandemi ini yang telah membangkikan kita, kita semua untuk mempercepat langkah kita dan transformasi kita untuk maju," ujar Erick.
Khusus perseroan negara, tak hanya transformasi dalam pengelolaan korporasi yang dibenahi manajemen, namun juga transformasi human capital atau sumber daya manusia (SDM).
Dalam prosesnya, transformasi ekonomi Indonesia, BUMN, hingga industri jasa keuangan nasional hanya akan tumbuh dan maju, bila ditangani oleh mereka yang memiliki pemikiran progresif, mengutamakan kerja sama, dan punya manajemen tata kelola yang baik.
"Insya Allah kita bisa mengatasi semua tantangan, memaksimalkan semua potensi dan mencapai kemajuan yang dicita-citakan Indonesia," tuturnya.
Lihat Juga: BRImo FSTVL 2024 Sediakan Ratusan Ribu Hadiah Menarik untuk Nasabah, Yuk Nabung Sebanyak-banyaknya Sekarang
(akr)