Gojek-Tokopedia Kolaborasi, GoTo Makin Mengikat Konsumen

Rabu, 19 Mei 2021 - 10:55 WIB
loading...
Gojek-Tokopedia Kolaborasi, GoTo Makin Mengikat Konsumen
Kehadiran GoTo bakal melengkapi layanan yang ada di Gojek maupun Tokopedia, serta lebih mengikat konsumen. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kehadiran GoTo bakal melengkapi layanan yang ada di Gojek maupun Tokopedia , serta lebih mengikat konsumen. Pengamat Ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudhistira mengatakan, baik Gojek maupun Tokopedia akan saling melengkapi pelayanan menyasar pilihan jasa dan barang kepada para pelanggan.



Bhima menjelaskan, dengan sistem pembayaran digital yang sudah dimiliki Gojek memberikan keuntungan kepada seluruh pengguna transaksi melalui merger Gojek-Tokopedia.

“Pembayaran menggunakan GoPay sangat menguntungkan pengguna karena semua transaksi pada GoTo menggunakan Gopay. Sekali isi saldo sudah bisa digunakan di banyak transaksi. Model bisnis ini bakal bisa menambah customer dengan keunggulan customer sebelumnya yang sudah dimiliki,” ucapnya kepada MNC Portal Indonesia di Jakarta, Rabu (19/5/2021).

Dengan model bisnis apps atau transportasi online antar penumpang yang memberikan promo dan diskon mungkin bisa dilanjutkan pada GoTo untuk menambah customer experience sehingga GoTo dapat mengikat customersnya.

“Tapi itu bukan tujuan bisnis utamanya. Tujuan bisnis utamanya sebenarnya sepertinya akan menggabungkan pengiriman logistik Gojek kemudian terintegrasi dengan e-commercenya Tokopedia. Pengembangan Tokopedia memiliki sisi paling seksi," terang dia.



“Selain logistik, pengembangan lainnya terkait dengan digital wallet. Kemudian fintech lendingnya. Jadi kedepan sangat mungkin orang membeli dari Tokopedia itu menggunakan skema GoPay,” tambahnya.

Tokopedia memiliki fitur pay latter untuk memudahkan konsumennya berbelanja. Perkembangan GoTo akan mempertahankan sisi kenyamanan konsumen. Dari segi Gojek akan mensuplai ekosistem pembayaran dari Tokopedia sehingga akan lebih meningkatkan inklusi keuangan.

“Tujuan pertama pada bisnis GoTo ini untuk pembiayaan public sehingga tidak tergantung pada investor yang modelnya model ventura atau penanaman modal tertutup,” pungkas Bima.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4075 seconds (0.1#10.140)