Kadin Kalteng, Sumsel, Sulbar Mantap Beri Dukungan, Anindya Bakrie: Kadin Bersatu, Indonesia Maju

Minggu, 23 Mei 2021 - 18:46 WIB
loading...
Kadin Kalteng, Sumsel,...
Calon Ketua Umum Kadin, Anindya Bakrie. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kalimantan Tengah (Kalteng), Sumatera Selatan (Sumsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar) memberikan dukungan penuh kepada Anindya Bakrie untuk melaju menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026.

"Terima kasih dukungannya teman-teman. Ke depan, mari kita bersama mendorong kemajuan dunia usaha Kalteng. Majunya bersama-sama agar merata. Yang kecil jadi besar dan yang besar jadi lebih maju lagi," kata Anindya saat membuka secara resmi Musyawarah Provinsi (Musprov) VII Kadin Kalimantan Tengah (Kalteng) di Istana Isen Mulang, Kota Palangkaraya, Sabtu (22/5/2021).

Dalam sehari, Anindya yang saat ini menjabat Wakil Ketum Kadin Indonesia berkeliling ke tiga provinsi, dan ini semakin memantapkan langkah pengusaha muda itu untuk menjadi Ketum Kadin jelang Musyawarah Nasional (Munas) Kadin di Bali, 2-3 Juni 2021 mendatang.



Di Kalteng, Anindya bertemu Gubernur Kalteng Sugianto Sabran. Keduanya berdiskusi tentang pemulihan ekonomi dan sinergi Pemda dan dunia usaha untuk memajukan Kalteng.

Kepada Ketua Kadin Kalteng Rahmat Nasution Hamka, Anindya berpesan agar bisa bersinergi dengan Pemda dalam membangkitkan dan memajukan perekonomian Kalteng. Menurut dia, banyak potensi yang dapat digali dan dikembangkan. Seperti sektor pertanian, perkebunan, pertambangan hingga industri.

Sebelumnya di Sumsel, kedatangan Anindya disambut langsung oleh Sultan Mahmud Badaruddin (SMB ) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja. Pada kesempatan itu, Anindya pun menyampaikan apresiasinya atas kepemimpinan Ketua Kadin Sumsel, Dodi Reza Alex Noerdin.

"Banyak terobosan yang dilakukan, utamanya di bidang hilirisasi perkebunan kelapa sawit dan karet, yang terbukti berhasil dan menginspirasi secara nasional," tuturnya.



Anindya meyakini, kemajuan daerah akan segera terwujud dengan berbagai terobosan tersebut. "Selain itu, saya juga optimistis dengan kerja bersama pemerintah dan dunia usaha, perekonomian nasional bisa segera pulih," ungkapnya.

Terlebih, kata Anindya, data cadangan devisa Indonesia per April 2021 menembus rekor tertinggi. Bank Indonesia (BI) melaporkan, angka cadangan devisa per akhir April 2021 sebesar 138,8 miliar dolar AS atau setara Rp 1.993 triliun. Ini adalah rekor tertinggi sepanjang Indonesia merdeka.

Menurut Anindya, hal itu mencerminkan optimisme sekaligus kepercayaan investor pada kebijakan ekonomi pemerintah dan prospek ekonomi Indonesia ke depan di bawah kepemimpinan presiden Joko Widodo.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2139 seconds (0.1#10.140)