Dukung Wirausaha Sosial, DBS Foundation Salurkan Hibah Rp32 Miliar

Selasa, 25 Mei 2021 - 22:12 WIB
loading...
Dukung Wirausaha Sosial,...
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - DBS Foundation meningkatkan pendanaan DBS Foundation Social Enterprise (SE) Grant Programme 2021 menjadi 3 juta dolar Singapura atau sekitar Rp32 miliar. Jumlah ini naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.

Program ini terutama ditujukan untuk mendukung wirausaha sosial di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlanjut dan memungkinkan mereka untuk terus menciptakan dampak sosial positif.

Group Head, DBS Strategic Marketing and Communications dan Board Member, DBS Foundation, Karen Ngui mengatakan, wirausaha sosial berperan penting dalam meningkatkan kehidupan dan mata pencaharian seraya mengatasi kesenjangan sosial utama pada tingkat sistemik.

"Dengan jumlah hibah lebih besar pada tahun ini, kami berharap dapat mendukung lebih banyak wirausaha sosial di kawasan (Asia) pada masa yang penuh tantangan ini, saat mereka membuat kemajuan lebih besar dalam memberikan dampak dan menggerakkan perubahan secara menyeluruh," kata dia dalam keterangannya, Selasa (25/5/2021).



Sebagai informasi, DBS Foundation SE Grant Programme yang telah berlangsung 7 tahun, kini dirancang untuk menumbuhkan wirausaha sosial pemula, yakni bisnis yang berdampak sosial, dalam arti menghasilkan keuntungan dan memberikan dampak positif.

Selain memberikan hibah masing-masing 50.000-250.000 dolar Singapura, wirausaha terpilih dari negara-negara utama di mana Bank DBS berada (Singapura, Hongkong, Taiwan, China, India, dan Indonesia) akan mendapatkan manfaat dukungan menyeluruh dari Bank DBS dan DBS Foundation.

Antara lain program peningkatan kapasitas, jaringan, dan peluang pemberitaan. Manfaat ini juga mencakup akses ke komunitas wirausaha sosial DBS Foundation untuk potensi sinergi dengan ekosistem yang lebih luas, seperti pembelajaran sesama rekan wirausaha dan kerja sama lintas wirausaha sosial.

Menurut Ngui, DBS Foundation SE Grant Programme telah membangun reputasi kuat dan mengikuti selama bertahun-tahun, dengan siklus pada tahun 2020 yang berhasil menarik lebih dari 800 pendaftaran.

"Program hibah tahun ini terbuka untuk wirausaha sosial yang memiliki model bisnis yang tervalidasi pasar dan rencana terstruktur untuk meraih keuntungan dan menciptakan dampak positif," jelasnya.



Untuk pertama kalinya, program hibah tahun ini akan menampilkan trek “berdasarkan undangan” eksklusif, di mana wirausaha sosial terpilih akan diundang secara khusus untuk mengikuti DBS Foundation SE Grant Programme.

DBS Foundation akan bekerja sama dengan waralaba Bank DBS serta mitra dan platform ekosistem mapan di masing-masing negara ini untuk mengelola, memilih, dan merekomendasikan kandidat potensial. Bagi yang ingin mendaftar bisa mengirimkan proposalnya sebelum 15 Juni 2021.

Sementara itu, selain membina wirausaha sosial pada tahap awal pertumbuhan, DBS Foundation juga memberikan bimbingan dan dukungan khusus kepada wirausaha sosial berpotensi tinggi yang terpilih untuk mempercepat pertumbuhan mereka.

DBS Foundation akan memilih wirausaha sosial inovatif yang menunjukkan potensi kuat untuk berkembang dan membantu mempercepat kemajuan mereka dengan menggabungkan layanan, keahlian, dan koneksi bank untuk memberikan dukungan yang disesuaikan, ditargetkan, dan holistik.

Hingga saat ini, DBS telah membina lebih dari 640 wirausaha sosial di kawasan melalui berbagai cara, diantaranya pendanaan hibah dan bentuk dukungan modal lain, bootcamp, dan masterclass, serta peluang jaringan.

Head of Group Strategic Marketing & Communications, PT Bank DBS Indonesia, Mona Monika mengatakan, sejak 2015 sebanyak 12 wirausaha sosial Indonesia telah berhasil menerima DBS Foundation Grant dengan total dana hibah sekitar Rp6,5 miliar.

"Dengan kembali diadakannya DBS Foundation SE Grant Programme tahun ini, kami berharap dapat mendukung lebih banyak wirausaha sosial di Indonesia," ucapnya.



Salah satu penerima DBS Foundation Social Enterprise Grant Programme 2020 dari Indonesia adalah wirausaha sosial Kita Hebat yang memiliki tujuan untuk berkontribusi dalam mewujudkan terciptanya kehidupan yang lebih sehat di kota Medan.

CEO Kita Hebat, Sukendro Saputro mengatakan, pihaknya berkomitmen menyosialisasikan gerakan zero food waste ke lebih banyak masyarakat di Indonesia dengan memberikan pelatihan pada beberapa komunitas, sekolah, dan usaha rumahan.

"Dengan dukungan Bank DBS Indonesia, kami merasa lebih percaya diri untuk menjalankan program-program kami dalam mendaur ulang sampah makanan di Medan, di mana kami menargetkan pengurangan sampah sebanyak 120 ton pada tahun 2022 mendatang," tuturnya.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2917 seconds (0.1#10.140)