Obat dan Resep Jadi Biang Kerok Inflasi Bulan Juli

Senin, 02 Agustus 2021 - 13:33 WIB
loading...
Obat dan Resep Jadi Biang Kerok Inflasi Bulan Juli
Foto/ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, laju inflasi selama Juli 2021 mencapai 0,08% secara bulanan (month to month/mtm). Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, secara keseluruhan, inflasi inti di bulan lalu mencapai 0,07% dan andilnya sebesar 0,05%.

Baca juga:Bersyukur Kasus Covid-19 Menurun, Jokowi Minta Tetap Waspada dan Hati-Hati

"Harga yang diatur pemerintah memiliki inflasi 0,05% dan andilnya ke inflasi 0,01%, serta inflasi bergejolak mencapai 0,14% dan memberikan andil ke inflasi 0,02%," kata Margo di Jakarta, Senin (2/8/2021).

Untuk inflasi inti, komponennya disumbang oleh obat dan resep yang memberikan andil 0,03%, sabun detergen 0,02 %, sabun mandi cair, deodoran, dan obat gosok masing-masing memberikan andil 0,01%.

"Sedangkan kenaikan harga emas dan perhiasan dengan andil 0,01%," katanya.

Lalu, untuk harga bergejolak, disumbang oleh cabai rawit dengan andil ke inflasi 0,03%, tomat 0,01%, cabai merah 0,01%, bawang merah 0,01%, sawi dan tahu mentah 0,01%.

Baca juga:Mengapa Makan Bersama Berisiko Tinggi Menularkan Covid-19? Ini Alasannya!

“Sedangkan komoditas yang menghambat inflasi pada harga bergejolak adalah daging ayam ras 0,04%, telur ayam ras 0,01% dan beras 0,01%,” tandasnya.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2217 seconds (0.1#10.140)