Dukung Inklusi Keuangan, bank bjb Fasilitasi Program Satu Rekening Satu Pelajar
loading...
A
A
A
Kedua, Tabungan bjb Simpanan Pelajar (SimPel). bjb SimPel merupakan produk tabungan yang diperuntukan bagi pelajar yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diterbitkan secara nasional oleh perbankan di Indonesia.
Ketiga, bjb Tandamata SiMuda. Produk ini merupakan tabungan rencana dengan pilihan hadiah langsung yang beragam, ini diperuntukkan bagi adik - adik yang telah berumur 18 tahun.
Sementara itu, bentuk dukungan bank bjb terhadap program inklusi keuangan juga ditunjukkan melalui dukungan digelarnya webinar yang digelar Kantor Regional 2 Jawa Barat Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Acara digelar dalam rangka memperingati puncak Hari Indonesia Menabung tahun 2021 dengan tema “Satu Rekening Satu Pelajar, Wujudkan Impian Anak Indonesia”.
Menurut Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, pihaknya siap mendukung segala upaya dalam peningkatan akses keuangan di Jawa Barat, tidak hanya kepada pelajar namun juga seluruh lapisan masyarakat.
Kepala OJK Regional 2 Jawa Barat Indarto Budiwitono mengatakan, keberhasilan Program KREASI yang diinisiasi oleh OJK tentunya tak lepas dari sinergi yang kuat bersama dengan kementerian/lembaga serta industri jasa keuangan. Dia pun mengapresiasi bank bjb yang secara mendukung program inklusi keuangan. Dia mengajak kepada warga Jawa Barat agar memanfaatkan bank bjb sebagai lembaga jasa keuangan untuk menabung.
Anggota Komisi XI DPR RI Ahmad Najib Qodratullah yang turut hadir memberikan sambutan mengaku, mengapresiasi kerja sama antar pihak dalam mendorong inklusi keuangan masyarakat. "Kami harapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan budaya menabung sejak dini. Semoga program ini dapat berlanjut secara berkesinambungan,” ujarnya.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, Kabupaten Bandung juga memiliki program khusus yang diberi nama Bedas Calakan, yaitu pemberian beasiswa kepada siswa dan santri. Sementara ini sudah disalurkan beasiswa kepada 1.500 siswa dan santri melalui tabungan pelajar dengan total nominal sebesar Rp900 juta yang secara simbolis diserahkan kepada bank bjb. "Saya berharap pembukaan 120 ribu rekening ke seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bandung dapat tercapai,” tutur Dadang. CM
Ketiga, bjb Tandamata SiMuda. Produk ini merupakan tabungan rencana dengan pilihan hadiah langsung yang beragam, ini diperuntukkan bagi adik - adik yang telah berumur 18 tahun.
Sementara itu, bentuk dukungan bank bjb terhadap program inklusi keuangan juga ditunjukkan melalui dukungan digelarnya webinar yang digelar Kantor Regional 2 Jawa Barat Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Acara digelar dalam rangka memperingati puncak Hari Indonesia Menabung tahun 2021 dengan tema “Satu Rekening Satu Pelajar, Wujudkan Impian Anak Indonesia”.
Menurut Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, pihaknya siap mendukung segala upaya dalam peningkatan akses keuangan di Jawa Barat, tidak hanya kepada pelajar namun juga seluruh lapisan masyarakat.
Kepala OJK Regional 2 Jawa Barat Indarto Budiwitono mengatakan, keberhasilan Program KREASI yang diinisiasi oleh OJK tentunya tak lepas dari sinergi yang kuat bersama dengan kementerian/lembaga serta industri jasa keuangan. Dia pun mengapresiasi bank bjb yang secara mendukung program inklusi keuangan. Dia mengajak kepada warga Jawa Barat agar memanfaatkan bank bjb sebagai lembaga jasa keuangan untuk menabung.
Anggota Komisi XI DPR RI Ahmad Najib Qodratullah yang turut hadir memberikan sambutan mengaku, mengapresiasi kerja sama antar pihak dalam mendorong inklusi keuangan masyarakat. "Kami harapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan budaya menabung sejak dini. Semoga program ini dapat berlanjut secara berkesinambungan,” ujarnya.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, Kabupaten Bandung juga memiliki program khusus yang diberi nama Bedas Calakan, yaitu pemberian beasiswa kepada siswa dan santri. Sementara ini sudah disalurkan beasiswa kepada 1.500 siswa dan santri melalui tabungan pelajar dengan total nominal sebesar Rp900 juta yang secara simbolis diserahkan kepada bank bjb. "Saya berharap pembukaan 120 ribu rekening ke seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bandung dapat tercapai,” tutur Dadang. CM
(atk)