Rupiah Melesat 102 Poin Merespons Perpanjangan PPKM

JAKARTA - Nilai tukar rupiah ditutup naik tajam 102 poin ke level Rp 14.267 atas dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan sore ini. Menguatnya mata uang garuda didorong oleh respons positif pasar atas kebijakan pemerintah memperpanjangan PPKM hingga 6 September 2021.

Analis keuangan sekaligus Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan walaupun penanganan Covid-19 telah menunjukkan adanya pemulihan, namun pemerintah akan terus memberlakukan kebijakan PPKM selama Covid-19 masih menjadi pandemi. Kebijakan tersebut mengacu pada informasi WHO yang kemungkinan di tahun 2021 akan terjadi puncak pandemi varian Delta.



“Karena ada keraguan, penurunan ini belum tentu berarti Indonesia aman dari virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China,” kata Ibrahim dalam keterangan resmi, Selasa (31/8/2021).

Menurutnya, hingga kini masyarakat masih cenderung lupa menerapkan protokol kesehatan. Ia pun menyarankan pemberian vaksin sebaiknya diperuntukkan juga bagi penduduk di luar wilayah tersebut. Sebab, sebagaimana diketahui penularan virus Covid-19 masih sangat tinggi

“Hal penting lainnya, vaksinasi tidak hanya diberikan kepada penduduk suatu daerah saja namun mereka yang beraktivitas di wilayah tersebut juga divaksin walaupun masyarakat tersebut tidak memiliki identitas/ kartu tanda penduduk (KTP) di daerah tersebut,” ujarnya.



Ibrahim menegaskan bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir. Untuk itu pemerintah harus terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 di 34 provinsi secara simultan. Sehingga nantinya masyarakat bisa siap beraktivitas berdampingan dengan Covid-19.

Untuk perdagangan besok, menurut Ibrahim, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat di rentang Rp14.230-Rp14.300.