Susul China, Kini Giliran India Terancam Krisis Listrik
loading...
A
A
A
Baca Juga: Sepak Terjang Adik Kim Jong-un yang Akan Jadi Wanita Paling Berbahaya di Dunia
Meskipun memiliki cadangan terbesar keempat, India adalah importir batu bara terbesar kedua di dunia. Utilitas mencapai sekitar tiga perempat dari keseluruhan konsumsinya, dengan Coal India menyumbang lebih dari 80% dari produksi. "Tahun ini terjadi pertumbuhan yang luar biasa dalam permintaan industri," kata Managing Director Regulator Listrik Gujarat Shahmeena Husain.
Meskipun belum ada pemadaman listrik skala besar di India, defisit telah meningkat hampir empat kali lipat dibandingkan tahun lalu. Adapun Konsumsi domestik meningkat sekitar 10% dalam dua tahun terakhir karena berkegiatan dirumah yang didominasi oleh pendingin ruangan.
Namun kali ini industri sudah mulai menggeliat menyusul pembukaan aktivitas setelah mengalami gelombang kedua Covid-19. "Pasca pembukaan aktivitas pabrik kini industri kembali menjadi raja," ungkap seorang pejabat senior pemerintah Tamil Nadu.
Meskipun memiliki cadangan terbesar keempat, India adalah importir batu bara terbesar kedua di dunia. Utilitas mencapai sekitar tiga perempat dari keseluruhan konsumsinya, dengan Coal India menyumbang lebih dari 80% dari produksi. "Tahun ini terjadi pertumbuhan yang luar biasa dalam permintaan industri," kata Managing Director Regulator Listrik Gujarat Shahmeena Husain.
Meskipun belum ada pemadaman listrik skala besar di India, defisit telah meningkat hampir empat kali lipat dibandingkan tahun lalu. Adapun Konsumsi domestik meningkat sekitar 10% dalam dua tahun terakhir karena berkegiatan dirumah yang didominasi oleh pendingin ruangan.
Namun kali ini industri sudah mulai menggeliat menyusul pembukaan aktivitas setelah mengalami gelombang kedua Covid-19. "Pasca pembukaan aktivitas pabrik kini industri kembali menjadi raja," ungkap seorang pejabat senior pemerintah Tamil Nadu.
(nng)