Ninja Xpress Kolaborasi Perluas Jaringan Pasar UMKM

Sabtu, 02 Oktober 2021 - 06:15 WIB
loading...
Ninja Xpress Kolaborasi...
Ninja Xpress sebagai mitra UMKM mendukung pemberian akses perluasan jaringan bisnis. FOTO/Ilustrasi/Ninja Xpress
A A A
JAKARTA - Ninja Xpress sebagai mitra UMKM mendukung pemberian akses perluasan jaringan pasar melalui program kolaborasi aksilerasi III. Sinergi untuk mendukung produktivitas para pelaku UMKM guna mendorong pertumbuhan perekonomian nasional.

"Program Aksilerasi III mempertegas dukungan Ninja Xpress terhadap kesuksesan pelaku UKM negeri. Bersama dengan pemerintah dan berbagai pelaku industri penting seperti Facebook, Pinjam Modal, dan berbagai pelaku UKM unggulan negeri, dengan adanya akses yang tepat melalui Aksilerasi diharapkan dapat membawa angin segar bagi UKM agar dapat bertumbuh menjadi roda penggerak ekonomi nasional mengarah ke arah yang lebih baik guna membantu meningkatkan perekonomian nasional ," ujar Chief Marketing Officer Ninja Xpress, Andi Djoewarsa dikutip melalui keterangan resmi, Jumat (1/10/2021).



Menurut dia kondisi pandemi seperti saat ini UMKM dituntut tetap produktif dengan go digital. Pemerintah telah mendorong pengupayaan 30 juta UMKM digitalisasi hingga 2024. "Sampai saat ini, perlu 6 juta UMKM masuk digital per tahun guna dapat merealisasikan target," kata dia.

Dia menjelaskan konsep aksilerasi III kali ini mengedepankan kebutuhan akses jaringan bisnis untuk para pelaku UKM. Hal ini berangkat dari hasil evaluasi lanjutan dari program Aksilerasi yang sudah diselenggarakan sebelumnya.

"Menjadi misi Ninja Xpress kedepan untuk selalu memberikan hal-hal baru pada program yang disediakan untuk para pelaku UKM," ujar Andi.

Asisten Deputi Bidang Perlindungan dan Kemudahan Usaha Mikro, Kementerian Koperasi dan UKM, Rahmadi menyatakan perlu diadakan sinergitas dan kolaborasi antara pemangku kepentingan di industri.

"Ninja Xpress merupakan salah satu mitra pemerintah dalam mendukung pengembangan UKM melalui program-program pemberdayaan UKM untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi," kata dia.



Dalam laporan Suara UKM Negeri 53% pelaku membutuhkan pelatihan dengan sistem mentoring khusus di bidang strategi pemasaran dan keuangan untuk mempercepat pengembangan bisnis. Berdasarkan laporan Internetworldstats, pengguna internet di tanah air mencapai 212,35 juta dan pada laporan WeAreSocial April 2021, ada sebanyak 88,1% pengguna internet di Indonesia memakai layanan e-commerce.

"Sejalan dengan laporan tersebut, terdapat potensi besar untuk pelaku UKM agar dapat mempercepat bisnisnya dengan memanfaatkan digitalisasi," tutup Andi.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gratis! Produk UMKM...
Gratis! Produk UMKM Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
Perkuat Branding lewat...
Perkuat Branding lewat Kemasan, Custoom.in Bantu UMKM Naik Kelas
Peruri Libatkan UMKM...
Peruri Libatkan UMKM Binaan dalam Kemeriahan Sparkling Ramadan
Genjot Daya Saing UMKM,...
Genjot Daya Saing UMKM, Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI
Diskusi Bareng Maman...
Diskusi Bareng Maman Abdurrahman, HT Ungkap Pentingnya Pendampingan Bagi UMKM
Menteri Maman saat MNC...
Menteri Maman saat MNC Forum ke-78: UMKM Jangan Cuma Diberi CSR, Butuh Diajak Bermitra
Bawa UMKM Naik Kelas,...
Bawa UMKM Naik Kelas, Peruri Mendorong Adopsi Teknologi Digital
Bisnis UMKM yang Menjanjikan...
Bisnis UMKM yang Menjanjikan di 2025, Peruri Menyoroti Peran Teknologi
Dorong Pertumbuhan UMKM,...
Dorong Pertumbuhan UMKM, BSI Gelar Roadshow Talenta Wirausaha di Balikpapan
Rekomendasi
Gebyar Harlah 91 GP...
Gebyar Harlah 91 GP Ansor Dimeriahkan Pengukuhan Patriot Ketahanan Pangan hingga Peragaan Seni
Ashanty Lulus Ujian...
Ashanty Lulus Ujian Proposal Disertasi S3, Raih Nilai A
Sinopsis Original Series...
Sinopsis Original Series Vision+ di RCTI Dendam Eps 2: Renata Menyelidiki Siapa Orang di Balik Pembunuhan Ayahnya
Berita Terkini
Danantara Ajak Qatar...
Danantara Ajak Qatar Investment Authority Kelola Dana Rp67,5 Triliun, Buat Apa?
4 menit yang lalu
Ini Sosok Mantan Presiden...
Ini Sosok Mantan Presiden AS yang Mengilhami Trump Kobarkan Perang Tarif
36 menit yang lalu
Harga Emas Antam Turun...
Harga Emas Antam Turun Lagi Jadi Rp1.969.000 per Gram, Ini Daftarnya
1 jam yang lalu
UMKM Perlu Asuransi...
UMKM Perlu Asuransi Jiwa, Ini Penjelasannya
1 jam yang lalu
Deretan Miliarder Penimbun...
Deretan Miliarder Penimbun Emas Terbesar di Dunia, Daftarnya Mengejutkan
2 jam yang lalu
Unilever Indonesia Masuk...
Unilever Indonesia Masuk IDXHIDIV20, Catat Yield Dividen Tertinggi Sepanjang Sejarah
2 jam yang lalu
Infografis
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved