5 BUMN yang Dapat Suntikan Dana Segar Rp33,2 Triliun di Akhir Tahun
loading...
A
A
A
3. PT KAI (Persero)
KAI menerima tambahan PMN sebesar Rp6,9 triliun untuk menyelesaikan proyek LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
4. PT PLN (Persero)
Jumlah PMN yang diterima PLN mencapai Rp5 triliun. Pendanaan tersebut dialokasikan untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan, termasuk program Listrik Desa.
"Secara komersial investasi ini memang tidak begitu visible. Tetapi di sini negara hadir dalam melaksanakan sila ke-5 Pancasila, memberikan satu bantuan sebesar Rp5 triliun sehingga program-program tersebut menjadi program unggulan yang berkeadilan sosial," kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Jumat (31/12/2021).
5. PT Pal Indonesia (Persero).
Sri Mulyani telah menyerahkan PMN kepada Pal Indonesia sebesar Rp1,28 triliun. Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembuatan kapal selam.
Direktur Utama PAL Indonesia Kaharuddin Djenod mencatat, pihaknya tengah menyiapkan diri untuk menjawab kebutuhan alutsista nasional, khususnya kapal selam dengan melakukan strategi penguasaan teknologi kapal selam dan pengembangan teknologi kapal selam ke depan, termasuk kapal selam tanpa awak.
KAI menerima tambahan PMN sebesar Rp6,9 triliun untuk menyelesaikan proyek LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
4. PT PLN (Persero)
Jumlah PMN yang diterima PLN mencapai Rp5 triliun. Pendanaan tersebut dialokasikan untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan, termasuk program Listrik Desa.
"Secara komersial investasi ini memang tidak begitu visible. Tetapi di sini negara hadir dalam melaksanakan sila ke-5 Pancasila, memberikan satu bantuan sebesar Rp5 triliun sehingga program-program tersebut menjadi program unggulan yang berkeadilan sosial," kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Jumat (31/12/2021).
5. PT Pal Indonesia (Persero).
Sri Mulyani telah menyerahkan PMN kepada Pal Indonesia sebesar Rp1,28 triliun. Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembuatan kapal selam.
Direktur Utama PAL Indonesia Kaharuddin Djenod mencatat, pihaknya tengah menyiapkan diri untuk menjawab kebutuhan alutsista nasional, khususnya kapal selam dengan melakukan strategi penguasaan teknologi kapal selam dan pengembangan teknologi kapal selam ke depan, termasuk kapal selam tanpa awak.
(ind)