Ekspor Tembus USD22,38 Miliar di Desember 2021, Nonmigas Mendominasi 95%
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia pada bulan Desember 2021 mencapai USD22,38 miliar.
Capaian ini turun 2,04% dibanding bulan sebelumnya namun meningkat 35,3% dibanding Desember 2020.
“Jadi, kinerja ekspor Desember masih cukup bagus dibanding Desember 2020, di mana terjadi peningkatan 35,30%,” ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam jumpa pers kinerja ekspor-impor secara virtual, Senin (17/1/2022).
Dari total ekspor tersebut, Margo merinci ekspor migas pada Desember 2021 senilai USD1,09 miliar, turun 17,93% dibanding November 2021.
Kemudian, ekspor nonmigas tercatat USD21,28 miliar atau turun 1,06% dibanding November 2021. “Jadi, ekspor baik secara total, migas maupun nonmigas mengalami penurunan di Desember 2021 (dibanding November 2021),” ucapnya.
Kendati demikian, sambung Margo, jika dibandingkan dengan Desember 2020 atau secara year-on-year (yoy) terjadi peningkatan yang besar yaitu 35,30% untuk ekspor secara total.
Demikian juga dengan ekspor migas dan nonmigas yang meningkat 7,33% dan 37,13% secara yoy. “Jadi, kinerja ekspor Desember 2021 masih cukup bagus dibanding Desember 2020,” tuturnya.
Margo menambahkan, dilihat dari struktur ekspor menurut sektor, ekspor nonmigas menyumbang 95,11% dari total ekspor Desember 2021. “Jadi dominan masih ekspor nonmigas,” tukasnya.
Lebih lanjut, Margo menyebut sepanjang tahun 2021 kinerja ekspor secara bulanan juga lebih bagus dibandingkan tahun 2019 dan 2020 silam.
Capaian ini turun 2,04% dibanding bulan sebelumnya namun meningkat 35,3% dibanding Desember 2020.
“Jadi, kinerja ekspor Desember masih cukup bagus dibanding Desember 2020, di mana terjadi peningkatan 35,30%,” ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam jumpa pers kinerja ekspor-impor secara virtual, Senin (17/1/2022).
Dari total ekspor tersebut, Margo merinci ekspor migas pada Desember 2021 senilai USD1,09 miliar, turun 17,93% dibanding November 2021.
Kemudian, ekspor nonmigas tercatat USD21,28 miliar atau turun 1,06% dibanding November 2021. “Jadi, ekspor baik secara total, migas maupun nonmigas mengalami penurunan di Desember 2021 (dibanding November 2021),” ucapnya.
Kendati demikian, sambung Margo, jika dibandingkan dengan Desember 2020 atau secara year-on-year (yoy) terjadi peningkatan yang besar yaitu 35,30% untuk ekspor secara total.
Demikian juga dengan ekspor migas dan nonmigas yang meningkat 7,33% dan 37,13% secara yoy. “Jadi, kinerja ekspor Desember 2021 masih cukup bagus dibanding Desember 2020,” tuturnya.
Margo menambahkan, dilihat dari struktur ekspor menurut sektor, ekspor nonmigas menyumbang 95,11% dari total ekspor Desember 2021. “Jadi dominan masih ekspor nonmigas,” tukasnya.
Lebih lanjut, Margo menyebut sepanjang tahun 2021 kinerja ekspor secara bulanan juga lebih bagus dibandingkan tahun 2019 dan 2020 silam.
(ind)