Rencana Kenaikan Suku Bunga The Fed Disikapi Beragam oleh Wall Street
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tiga indeks acuan Wall Street dibuka beragam pada perdagangan akhir pekan, Jumat (28/1/2022).
Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 0,07%, pada pembukaan di 34.135,24. S&P 500 (SPX) dibuka lebih tinggi sebesar 9,68 poin atau 0,22% pada 4.336,19, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC) naik 83,93 0,63%, menjadi 13.436,71.
Sentimen utama masih berkutat dari ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed dan data pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat. Diketahui, Departemen Perdagangan AS menunjukkan ada pertumbuhan PDB pada kuartal keempat sebesar 6,9%, yang merupakan laju tercepat selama hampir empat dekade.
"Federal Reserve masih terlihat lebih hawkish, dan sikap itu sudah mengguncang pasar," kata analis Unigestion, Jeremy Gatto, dilansir Reuters, Jumat (28/1/2022).
Jeremy mencermati pasar ekuitas masih akan dapat terus berjalan kendati The Fed lebih agresif menaikkan suku bunga, yang digunakan untuk menjinakkan inflasi.
"Apabila langkah itu mulai mengurangi likuiditas, maka bisa mengubah skema yang ada," tukasnya.
Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 0,07%, pada pembukaan di 34.135,24. S&P 500 (SPX) dibuka lebih tinggi sebesar 9,68 poin atau 0,22% pada 4.336,19, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC) naik 83,93 0,63%, menjadi 13.436,71.
Sentimen utama masih berkutat dari ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed dan data pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat. Diketahui, Departemen Perdagangan AS menunjukkan ada pertumbuhan PDB pada kuartal keempat sebesar 6,9%, yang merupakan laju tercepat selama hampir empat dekade.
"Federal Reserve masih terlihat lebih hawkish, dan sikap itu sudah mengguncang pasar," kata analis Unigestion, Jeremy Gatto, dilansir Reuters, Jumat (28/1/2022).
Jeremy mencermati pasar ekuitas masih akan dapat terus berjalan kendati The Fed lebih agresif menaikkan suku bunga, yang digunakan untuk menjinakkan inflasi.
"Apabila langkah itu mulai mengurangi likuiditas, maka bisa mengubah skema yang ada," tukasnya.
(uka)