Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Siap-siap Harga Pertamax Bakal Naik, Pertamina: Belum Ada Bocoran
loading...
Pengendara motor mengisi BBM di salah satu SPBU. Foto/Dok SINDOnews/Eko Purwanto
A
A
A
JAKARTA - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax dikabarkan bakal naik. PT Pertamina (Persero) akan melakukan penyesuaian harga BBM jenis ini.
Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading Irto Ginting mengatakan, rencana penyesuaian harga tersebut masih dalam kajian. "Kami masih mereview untuk penyesuaian tersebut," ujarnya kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (8/2/2022).
Irto tidak memberikan penjelasan lebih lanjut terkait progress pengkajian tersebut dan kapan pengkajian tersebut akan rampung. "Masih dalam progress. Belum ada bocoran (soal tarif)," tukasnya.
Di sisi lain, Irto menyebut memang harga BBM beroktan (RON) 92 itu belum mengalami penyesuaian sejak Februari 2020. Sebagai catatan, untuk saat ini harga Pertamax dipatok Rp9.000 per liter.
Penyesuaian harga BBM dilakukan berdasarkan pada harga minyak mentah dunia dan kurs dolar Amerika Serikat (AS). Laporan Kementerian ESDM menyebut minyak dunia melambung hingga USD85,89 per barel.
Seiring melonjaknya harga minyak dunia, sejumlah operator SPBU juga mulai menaikkan harga BBM. Di antaranya BBM di SPBU Shell yang mengalami kenaikan hampir Rp1.000 per liter mulai 1 Februari 2022.
Mengutip laman shell.co.id, Kamis (3/2/2022), harga Shell Super (RON 92) naik Rp950 per liter menjadi Rp12.990 per liter dari Rp12.040 per liter pada Januari 2022.
Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading Irto Ginting mengatakan, rencana penyesuaian harga tersebut masih dalam kajian. "Kami masih mereview untuk penyesuaian tersebut," ujarnya kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (8/2/2022).
Irto tidak memberikan penjelasan lebih lanjut terkait progress pengkajian tersebut dan kapan pengkajian tersebut akan rampung. "Masih dalam progress. Belum ada bocoran (soal tarif)," tukasnya.
Di sisi lain, Irto menyebut memang harga BBM beroktan (RON) 92 itu belum mengalami penyesuaian sejak Februari 2020. Sebagai catatan, untuk saat ini harga Pertamax dipatok Rp9.000 per liter.
Penyesuaian harga BBM dilakukan berdasarkan pada harga minyak mentah dunia dan kurs dolar Amerika Serikat (AS). Laporan Kementerian ESDM menyebut minyak dunia melambung hingga USD85,89 per barel.
Seiring melonjaknya harga minyak dunia, sejumlah operator SPBU juga mulai menaikkan harga BBM. Di antaranya BBM di SPBU Shell yang mengalami kenaikan hampir Rp1.000 per liter mulai 1 Februari 2022.
Mengutip laman shell.co.id, Kamis (3/2/2022), harga Shell Super (RON 92) naik Rp950 per liter menjadi Rp12.990 per liter dari Rp12.040 per liter pada Januari 2022.
(ind)
Explore More