Awal Pekan Lunglai, IHSG Hari Ini Dibuka di Level 6.791
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka melemah di level 6.791 pada perdagangan awal pekan, Senin (14/2/2022). Hingga pukul 09:01 WIB di Hari Valentine, Indeks bergerak memerah di bawah level penutupan kemarin sebesar 37,38 poin atau minus 0,55% di level 6.778.
Terpantau sebanyak 141 saham menguat, 135 saham melemah, dan 259 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp197,29 miliar dari 355,49 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 tertekan 0,96% ke 962,37, indeks JII turun 1,18% ke 562,23, indeks IDX30 merosot 0,95% ke 513,69, dan indeks MNC36 jatuh 0,92% ke 326,17.
Dari sisi sektoral, indeks yang melemah antara lain bahan baku 1,16%, infrastruktur -0,89%, transportasi 0,54%, property 0,19%, kesehatan 0,04%, keuangan 0,73%, industri 0,48%, non-siklikal 0,31%, dan teknologi 0,83%. Sedangkan yang menguat adalah siklikal 0,57% dan energi 0,07%.
Investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp11,50 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp14,2 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp5,4 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp2,1 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp8,0 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp1,5 miliar, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp1,5 miliar.
Sederet saham yang masuk top gainers di antaranya PT Net Visi Media Tbk (NETV) melambung 24,30% di Rp665, PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) melesat 7,44% di Rp462, dan PT Elnusa Tbk (ELSA) melejit 3,57% di Rp290.
Sedangkan saham-saham yang masuk top losers yaitu saham PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) tertekan 6,73% di Rp97, PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP) anjlok 6,67% di Rp168, dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) koreksi 4,24% di Rp9.600.
Terpantau sebanyak 141 saham menguat, 135 saham melemah, dan 259 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp197,29 miliar dari 355,49 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 tertekan 0,96% ke 962,37, indeks JII turun 1,18% ke 562,23, indeks IDX30 merosot 0,95% ke 513,69, dan indeks MNC36 jatuh 0,92% ke 326,17.
Dari sisi sektoral, indeks yang melemah antara lain bahan baku 1,16%, infrastruktur -0,89%, transportasi 0,54%, property 0,19%, kesehatan 0,04%, keuangan 0,73%, industri 0,48%, non-siklikal 0,31%, dan teknologi 0,83%. Sedangkan yang menguat adalah siklikal 0,57% dan energi 0,07%.
Investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp11,50 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp14,2 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp5,4 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp2,1 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp8,0 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp1,5 miliar, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp1,5 miliar.
Sederet saham yang masuk top gainers di antaranya PT Net Visi Media Tbk (NETV) melambung 24,30% di Rp665, PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) melesat 7,44% di Rp462, dan PT Elnusa Tbk (ELSA) melejit 3,57% di Rp290.
Sedangkan saham-saham yang masuk top losers yaitu saham PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) tertekan 6,73% di Rp97, PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP) anjlok 6,67% di Rp168, dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) koreksi 4,24% di Rp9.600.
(ind)