IHSG Hari Ini Dibuka Perkasa, Asing Borong ASII hingga INCO
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka menguat di 6.836 pada perdagangan Rabu (9/3/2022). IHSG bergerak di atas level penutupan kemarin sebesar 13,12 poin atau 0,19% di level 6.827.
Pada pembukaan awal, terdapat 191 saham menguat, 88 saham melemah, dan 191 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp670,43 miliar dari 452,09 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 0,16% ke 988,13, indeks JII koreksi -0,35% ke 573,02, indeks IDX30 menanjak 0,14% ke 531,81, dan indeks MNC36 tumbuh 0,40% ke 334,27. Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,61%, nonsiklikal 0,35%, infrastruktur 0,03%, dan industri 1,54%, keuangan 0,99%, teknologi 0,80%, dan siklikal 0,60%, Sementara yang melemah yaitu bahan baku -1,51%, -kesehatan -0,34%, transportasi -0,01%, dan energi -0,61%.
Investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp5,21 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Astra International Tbk (ASII) Rp57,8 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp32,6 miliar, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp7,0 miliar. Sementara penjualan asing di pasar reguler yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp79,3 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp8,8 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp3,6 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Net Visi Media Tbk (NETV) melejit 12,06% di Rp446, PT Mahaka Media Tbk (ABBA) tumbuh 7,09% di Rp302, dan PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) melesat 5,67% di Rp745.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) anjlok -6,93% di Rp2.550, PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) terpuruk -6,86% di Rp190, dan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) tertekan -6,72% di Rp1.180.
Pada pembukaan awal, terdapat 191 saham menguat, 88 saham melemah, dan 191 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp670,43 miliar dari 452,09 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Baca Juga
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 0,16% ke 988,13, indeks JII koreksi -0,35% ke 573,02, indeks IDX30 menanjak 0,14% ke 531,81, dan indeks MNC36 tumbuh 0,40% ke 334,27. Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,61%, nonsiklikal 0,35%, infrastruktur 0,03%, dan industri 1,54%, keuangan 0,99%, teknologi 0,80%, dan siklikal 0,60%, Sementara yang melemah yaitu bahan baku -1,51%, -kesehatan -0,34%, transportasi -0,01%, dan energi -0,61%.
Investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp5,21 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Astra International Tbk (ASII) Rp57,8 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp32,6 miliar, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp7,0 miliar. Sementara penjualan asing di pasar reguler yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp79,3 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp8,8 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp3,6 miliar.
Baca Juga
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Net Visi Media Tbk (NETV) melejit 12,06% di Rp446, PT Mahaka Media Tbk (ABBA) tumbuh 7,09% di Rp302, dan PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) melesat 5,67% di Rp745.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) anjlok -6,93% di Rp2.550, PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) terpuruk -6,86% di Rp190, dan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) tertekan -6,72% di Rp1.180.
(nng)