IHSG Ditutup Bertahan di Zona Hijau Saat Bursa Asia Variatif
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan, Rabu (17/6/2020) ditutup bertahan di zona hijau meski sedikit terkoreksi dibandingan pembukaan pagi tadi yang sempat melewati level 5.000. Akhir sesi tengah pekan hari ini, IHSG menanjak naik 1,32 poin atau 0,03% ke level 4.987,78.
( )
Sebelumnya pada sesi I siang tadi, IHSG tercatat turun dikit ke posisi 4.987,65 namun masih lebih baik dari kemarin dengan tambahan 1,19 poin atau setara dengan 0,02%. Pada sesi pagi, bursa saham Tanah Air menanjak 22,190 poin atau 0,445% menjadi 5.008,65 dibandingkan penutupan Selasa (16/6) yang bertengger di 4.986,46.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,14 triliun dengan 9,16 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp753,69 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp2,82 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp2,07 triliun. Tercatat sebesar 214 saham menguat, 231 melemah dan 203 stagnan.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) naik Rp125 menjadi Rp6.600, PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) bertambah Rp110 menjadi Rp3.210 dan PT Arthavest Tbk (ARTA) melonjak Rp58 ke posisi Rp358.
Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp-350 menjadi Rp48.550, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) jatuh Rp100 menjadi Rp21.875 serta PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI) merosot Rp50 menjadi Rp3.750.
Di sisi lain kebanyakan bursa utama Asia pada akhir sesi perdagangan, Rabu terpantau mixed saat Dana Moneter Internasional (IMF) meramalkan kontraksi ekonomi global bakal lebih besar lagi dari prediksi sebelumnya. Ditambah kekhawatiran gelombang kedua pandemi Covid-19 masih menjadi perhatian utama para pelaku pasar.
Bursa saham daratan China melonjak tinggi, dimana Komposit Shanghai naik 0,14% menjadi 2.935,87 ketika Komposit Shenzhen bergerak maju 0,192% ke level 11.420,84. Indeks Hang Seng, Hong Kong juga naik 0,6% pada akhir sesi tengah pekan.
Tren penguatan juga terlihat pada indeks Kospi, Korea Selatan dengan penguatan mencapai sebesar 0,14% untuk menutup sesi hari ini di posisi 2.141,05. Sementara pelemahan menimpa indeks Nikkei Jepang usai kehilangan 0,56% dan berakhir di 22.455,76 sedangkan indeks Topix tergelincir 0,4% ke level 1.587,09.
Sementara itu bursa patokan Australia, S&P/ASX 200 anjlok 0,83% dan mengakhiri perdagangan menjadi 5.991,80. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang tercatat ditutup 0,34% lebih tinggi.
( )
Sebelumnya pada sesi I siang tadi, IHSG tercatat turun dikit ke posisi 4.987,65 namun masih lebih baik dari kemarin dengan tambahan 1,19 poin atau setara dengan 0,02%. Pada sesi pagi, bursa saham Tanah Air menanjak 22,190 poin atau 0,445% menjadi 5.008,65 dibandingkan penutupan Selasa (16/6) yang bertengger di 4.986,46.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,14 triliun dengan 9,16 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp753,69 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp2,82 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp2,07 triliun. Tercatat sebesar 214 saham menguat, 231 melemah dan 203 stagnan.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) naik Rp125 menjadi Rp6.600, PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) bertambah Rp110 menjadi Rp3.210 dan PT Arthavest Tbk (ARTA) melonjak Rp58 ke posisi Rp358.
Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp-350 menjadi Rp48.550, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) jatuh Rp100 menjadi Rp21.875 serta PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI) merosot Rp50 menjadi Rp3.750.
Di sisi lain kebanyakan bursa utama Asia pada akhir sesi perdagangan, Rabu terpantau mixed saat Dana Moneter Internasional (IMF) meramalkan kontraksi ekonomi global bakal lebih besar lagi dari prediksi sebelumnya. Ditambah kekhawatiran gelombang kedua pandemi Covid-19 masih menjadi perhatian utama para pelaku pasar.
Bursa saham daratan China melonjak tinggi, dimana Komposit Shanghai naik 0,14% menjadi 2.935,87 ketika Komposit Shenzhen bergerak maju 0,192% ke level 11.420,84. Indeks Hang Seng, Hong Kong juga naik 0,6% pada akhir sesi tengah pekan.
Tren penguatan juga terlihat pada indeks Kospi, Korea Selatan dengan penguatan mencapai sebesar 0,14% untuk menutup sesi hari ini di posisi 2.141,05. Sementara pelemahan menimpa indeks Nikkei Jepang usai kehilangan 0,56% dan berakhir di 22.455,76 sedangkan indeks Topix tergelincir 0,4% ke level 1.587,09.
Sementara itu bursa patokan Australia, S&P/ASX 200 anjlok 0,83% dan mengakhiri perdagangan menjadi 5.991,80. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang tercatat ditutup 0,34% lebih tinggi.
(akr)