Bukan Halu, Simak 6 Cara Beli Rumah dengan Gaji Rp5 Juta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Apakah anda bertanya-tanya bagaimana cara beli rumah gaji 5 juta ? Setiap orang tentu ingin memiliki rumah sendiri, apalagi kalau selama ini masih mengontrak dan mengalokasikan dana yang tidak sedikit untuk tempat tinggal .
Agar kamu tidak berlarut-larut dan terjebak di rumah kontrakan yang harganya naik terus setiap tahun. Dilansir dari rumah.com, berikut cara beli rumah gaji 5 juta.
1. Hitung Kemampuan Menyicil Anda
Anda direkomendasikan untuk membuat target dalam beberapa tahun ke depan dana yang diperlukan untuk membeli rumah. Hal ini dikarenakan membeli rumah membutuhkan kestabilan finansial, terlebih lagi jika saat ini Anda belum memiliki jumlah pendanaan yang dibutuhkan. Solusi pembelian kredit bisa jadi pilihan, jika kendala dana tunai menjadi masalah dalam pembelian rumah.Cara ini pun kerap terhambat dengan urusan uang muka.
Dibutuhkan kedisiplinan dan komitmen untuk membuat anggaran dan benar-benar menjalankannya. Misal, anggaran untuk tabungan, belanja, bayar tagihan rutin, dan lain-lain harus sesuai dengan perhitungan yang sudah ditetapkan. Dengan demikian, dana uang muka dan biaya proses cicilan rumah yang dibutuhkan bisa terkumpul dalam jangka waktu tertentu.
2. Cari Skema Pembelian Rumah
Cara beli rumah gaji 5 juta Anda bisa memilih skema KPR subsidi maupun komersial. Mengingat rentang harga jual rumah subsidi masih banyak yang harganya di bawah Rp200 juta per unit, dengan gaji sebesar Rp5 juta Anda juga bisa mendapat cicilan kredit di bawah 35 persen penghasilan (gaji) bulanan.
Jika Anda ingin ingin memiliki hunian dengan kualitas yang lebih baik ketimbang subsidi,
Anda bisa memilih skema KPR Komersial bisa dengan gaji Rp5 juta.
3. Lakukan Pelunasan Hutang
Jika anda memiliki hutang, sebaiknya segera lunasi agar beban keuangan Anda akan berkurang ringan. Proses menabung akan jauh lebih mudah dan menyenangkan jika anda tak lagi memiliki beban utang. Dengan demikian, anda akan lebih fokus pada kegiatan menabung ketika tidak ada beban cicilan/utang.
4. Alokasikan 30% Untuk Cicilan DP
Prinsipnya, KPR adalah program yang membiayai terlebih dahulu pembelian rumah. Jadi, tanggung jawab untuk membayar rumah akan beralih ke pihak bank, lalu nanti Anda akan mencicilnya ke Bank.
Namun sebelum itu, Anda perlu memenuhi uang muka atau DP yang tidak sedikit. Bank umumnya akan membebankan DP sebesar 20-30% dari nilai penjualan rumah.
Sekalipun persentasenya terbilang masih kecil, jumlah uang yang perlu dikeluarkan tidak demikian. Misalnya saja kamu membeli rumah seharga Rp200 juta. Maka DP yang perlu dikeluarkan adalah sekitar Rp40 - 80 juta Rupiah.
5. Jangan Boros
Cara beli rumah gaji 5 juta berikutnya adalah jangan boros. Manfaatkanlah anggaran ini dengan bijak, jangan sampai mengganggu pos tabungan untuk DP dan cicilan rumah.
Sebaiknya mulai sekarang anda menerapkan gaya hidup hemat. Catat pengeluaran apa saja yang terjadi dalam sebulan. Jika masih ada sisa dari 70%, tabunglah di pos DP dan cicilan rumah. Akan tetapi jika tidak ada sisa dan malah kelebihan pengeluaran, evaluasi apa yang salah. Tindakan boros bisa dikendalikan dengan mengelola anggaran yang jelas untuk pengeluaran dan menabung di awal.
6. Buat Target yang Jelas
Dengan mempunyai tujuan menabung yang jelas, seperti menabung dengan tujuan untuk mengumpulkan uang DP rumah, nabung untuk beli tanah dan lain sebagainya maka akan membantu Anda untuk tetap fokus dan selalu berupaya dengan sungguh-sungguh ke arah tersebut. Jika menabung dilakukan secara sistematis, menabung yang Anda lakukan akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
Terapkan sejumlah aturan dalam pengelolaan keuangan seperti target mingguan, target harian, dan yang lainnya. Tidak perlu menetapkan sejumlah target yang terlalu besar, yang justru akan membuat Anda malas untuk menjalankannya.
Setelah tujuan, besaran atau jumlah tabungan adalah salah satu hal lainnya yang harus Anda miliki dengan jelas sejak awal. Lakukan perhitungan keuangan dengan baik, termasuk menentukan rasio tabungan yang bisa dilakukan di dalam pendapatan tetap bulanan yang Anda terima. Miliki jumlah yang tepat dan segera sisihkan sejumlah uang sesuai dengan jumlah tersebut di awal pas gajian.
Agar kamu tidak berlarut-larut dan terjebak di rumah kontrakan yang harganya naik terus setiap tahun. Dilansir dari rumah.com, berikut cara beli rumah gaji 5 juta.
1. Hitung Kemampuan Menyicil Anda
Anda direkomendasikan untuk membuat target dalam beberapa tahun ke depan dana yang diperlukan untuk membeli rumah. Hal ini dikarenakan membeli rumah membutuhkan kestabilan finansial, terlebih lagi jika saat ini Anda belum memiliki jumlah pendanaan yang dibutuhkan. Solusi pembelian kredit bisa jadi pilihan, jika kendala dana tunai menjadi masalah dalam pembelian rumah.Cara ini pun kerap terhambat dengan urusan uang muka.
Dibutuhkan kedisiplinan dan komitmen untuk membuat anggaran dan benar-benar menjalankannya. Misal, anggaran untuk tabungan, belanja, bayar tagihan rutin, dan lain-lain harus sesuai dengan perhitungan yang sudah ditetapkan. Dengan demikian, dana uang muka dan biaya proses cicilan rumah yang dibutuhkan bisa terkumpul dalam jangka waktu tertentu.
2. Cari Skema Pembelian Rumah
Cara beli rumah gaji 5 juta Anda bisa memilih skema KPR subsidi maupun komersial. Mengingat rentang harga jual rumah subsidi masih banyak yang harganya di bawah Rp200 juta per unit, dengan gaji sebesar Rp5 juta Anda juga bisa mendapat cicilan kredit di bawah 35 persen penghasilan (gaji) bulanan.
Jika Anda ingin ingin memiliki hunian dengan kualitas yang lebih baik ketimbang subsidi,
Anda bisa memilih skema KPR Komersial bisa dengan gaji Rp5 juta.
3. Lakukan Pelunasan Hutang
Jika anda memiliki hutang, sebaiknya segera lunasi agar beban keuangan Anda akan berkurang ringan. Proses menabung akan jauh lebih mudah dan menyenangkan jika anda tak lagi memiliki beban utang. Dengan demikian, anda akan lebih fokus pada kegiatan menabung ketika tidak ada beban cicilan/utang.
4. Alokasikan 30% Untuk Cicilan DP
Prinsipnya, KPR adalah program yang membiayai terlebih dahulu pembelian rumah. Jadi, tanggung jawab untuk membayar rumah akan beralih ke pihak bank, lalu nanti Anda akan mencicilnya ke Bank.
Namun sebelum itu, Anda perlu memenuhi uang muka atau DP yang tidak sedikit. Bank umumnya akan membebankan DP sebesar 20-30% dari nilai penjualan rumah.
Sekalipun persentasenya terbilang masih kecil, jumlah uang yang perlu dikeluarkan tidak demikian. Misalnya saja kamu membeli rumah seharga Rp200 juta. Maka DP yang perlu dikeluarkan adalah sekitar Rp40 - 80 juta Rupiah.
5. Jangan Boros
Cara beli rumah gaji 5 juta berikutnya adalah jangan boros. Manfaatkanlah anggaran ini dengan bijak, jangan sampai mengganggu pos tabungan untuk DP dan cicilan rumah.
Sebaiknya mulai sekarang anda menerapkan gaya hidup hemat. Catat pengeluaran apa saja yang terjadi dalam sebulan. Jika masih ada sisa dari 70%, tabunglah di pos DP dan cicilan rumah. Akan tetapi jika tidak ada sisa dan malah kelebihan pengeluaran, evaluasi apa yang salah. Tindakan boros bisa dikendalikan dengan mengelola anggaran yang jelas untuk pengeluaran dan menabung di awal.
6. Buat Target yang Jelas
Dengan mempunyai tujuan menabung yang jelas, seperti menabung dengan tujuan untuk mengumpulkan uang DP rumah, nabung untuk beli tanah dan lain sebagainya maka akan membantu Anda untuk tetap fokus dan selalu berupaya dengan sungguh-sungguh ke arah tersebut. Jika menabung dilakukan secara sistematis, menabung yang Anda lakukan akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
Terapkan sejumlah aturan dalam pengelolaan keuangan seperti target mingguan, target harian, dan yang lainnya. Tidak perlu menetapkan sejumlah target yang terlalu besar, yang justru akan membuat Anda malas untuk menjalankannya.
Setelah tujuan, besaran atau jumlah tabungan adalah salah satu hal lainnya yang harus Anda miliki dengan jelas sejak awal. Lakukan perhitungan keuangan dengan baik, termasuk menentukan rasio tabungan yang bisa dilakukan di dalam pendapatan tetap bulanan yang Anda terima. Miliki jumlah yang tepat dan segera sisihkan sejumlah uang sesuai dengan jumlah tersebut di awal pas gajian.
(nng)