Peringati Hari Bumi, BNI Perkuat Kerja Sama Hutan Organik Megamendung
loading...
A
A
A
Adapun, kerja sama program ini menggunakan mekanisme CSR berupa pembibitan 100.000 pohon di area Pantai Anyer, pembibitan 200.000 pohon di area hulu DAS Sungai Citarum, biaya kegiatan penanaman, sekaligus biaya kegiatan pemeliharaan pohon.
BNI juga telah memberikan bantuan berupa pemberian 15.000 bibit pohon, pembangunan pusat pembibitan, penanaman pohon dengan Geo-tagging, hingga pemeliharaan tanaman hingga tumbuh besar.
Bantuan BNI ini tertanam dalam belasan ribu pohon yang kini tumbuh di lahan Hutan Organik Megamendung yang memiliki luas 22 hektar. Pada perayaan HUT ke-75 pada Juli 2021 lalu, BNI pun menggerakkan seluruh BNI Hi-Movers untuk menanam 7.500 pohon secara serentak.
Kini, bantuan BNI menyentuh daya tarik Hutan Organik lainnya, yaitu keindahan alamnya untuk menjadi inti Ekowisata. Ini sejalan dengan animo masyarakat saat ini yang sangat tinggi dalam mengunjungi lokasi-lokasi wisata berbasis alam.
"Pandemi ini mengubah preferensi wisata masyarakat menjadi lebih hijau. Ini akan menjadi potensi sangat baik bagi masyarakat sekitar hutan organik untuk mengembangkan wisata serta usaha-usaha kecil yang menarik lainnya," sebutnya.
Lebih lanjut, Mucharom menuturkan program pemberdayaan ini ke depannya akan berlanjut ke pengembangan bisnis mikro. BNI memiliki program baik terkait subsidi maupun non subsidi yang kompetitif untuk membantu pengembangan ekonomi masyarakat.
"Jika ada produk kerajinan yang menarik dari Hutan Organik Mega Mendung ini, kami tentu sebagai bank global akan bantu mencarikan potensi ekspornya," pungkas Mucharom. CM
BNI juga telah memberikan bantuan berupa pemberian 15.000 bibit pohon, pembangunan pusat pembibitan, penanaman pohon dengan Geo-tagging, hingga pemeliharaan tanaman hingga tumbuh besar.
Bantuan BNI ini tertanam dalam belasan ribu pohon yang kini tumbuh di lahan Hutan Organik Megamendung yang memiliki luas 22 hektar. Pada perayaan HUT ke-75 pada Juli 2021 lalu, BNI pun menggerakkan seluruh BNI Hi-Movers untuk menanam 7.500 pohon secara serentak.
Kini, bantuan BNI menyentuh daya tarik Hutan Organik lainnya, yaitu keindahan alamnya untuk menjadi inti Ekowisata. Ini sejalan dengan animo masyarakat saat ini yang sangat tinggi dalam mengunjungi lokasi-lokasi wisata berbasis alam.
"Pandemi ini mengubah preferensi wisata masyarakat menjadi lebih hijau. Ini akan menjadi potensi sangat baik bagi masyarakat sekitar hutan organik untuk mengembangkan wisata serta usaha-usaha kecil yang menarik lainnya," sebutnya.
Lebih lanjut, Mucharom menuturkan program pemberdayaan ini ke depannya akan berlanjut ke pengembangan bisnis mikro. BNI memiliki program baik terkait subsidi maupun non subsidi yang kompetitif untuk membantu pengembangan ekonomi masyarakat.
"Jika ada produk kerajinan yang menarik dari Hutan Organik Mega Mendung ini, kami tentu sebagai bank global akan bantu mencarikan potensi ekspornya," pungkas Mucharom. CM
(ars)