BNI Syariah Luncurkan Program Nabung Haji Bisa Ngaji

Sabtu, 25 April 2020 - 14:11 WIB
loading...
BNI Syariah Luncurkan...
BNI Syariah meluncurkan program Nabung Haji Bisa Ngaji bekerjasama dengan Askar Kauny yaitu lembaga non profit yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan serta berkhidmat dalam generasi penghafal Al-Qur’an. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - BNI Syariah meluncurkan program Nabung Haji Bisa Ngaji bekerjasama dengan Askar Kauny yaitu lembaga non profit yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan serta berkhidmat dalam generasi penghafal Al-Qur’an. Hal ini sebagai salah satu bentuk value based reward kepada nasabah BNI Syariah.

Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan, program ini memberikan benefit bagi nasabah Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dan calon jemaah haji BNI Syariah berupa gratis belajar ngaji dan menghafal Al-Qur’an seumur hidup online bersama Askar Kauny.

“Diharapkan nasabah dapat menjadi hafidz atau penghafal Al-Qur’an ketika berangkat haji nanti,” kata Firman di Jakarta, Sabtu (25/4/2020).

Program Nabung Haji Bisa Ngaji merupakan upaya BNI Syariah untuk memaksimalkan bisnis haji dan umroh, sejalan dengan corporate strategy BNI Syariah yaitu Embracing New Opportunities, dimana BNI Syariah siap meraih peluang-peluang baru untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis dan menjadi partner yang lebih baik.

Periode program ini sejak 24 April 2020 sampai dengan 31 Desember 2020 dan berlaku di outlet BNI Syariah dan SCO Bank BNI seluruh Indonesia. Diharapkan program ini bisa meningkatkan akuisisi pembukaan Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah baru, migrasi Tabungan Haji BNI serta setoran awal haji baru. Program ini juga bertujuan sebagai retensi bagi nasabah existing Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dan jemaah haji waiting list.

Ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi ketika mengikuti program ini yaitu untuk nasabah baru membuka Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dengan akad mudharabah minimal Rp500 ribu. Ini berlaku juga untuk nasabah migrasi Tabungan Haji BNI.

Untuk nasabah eksisting dan jamaah haji waiting list, syaratnya dengan melakukan top up saldo Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah akad mudharabah minimal Rp500 ribu. Sedangkan untuk calon jemaah haji baru dengan melakukan setoran awal haji reguler atau haji khusus. Jika akad Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah wadiah, maka dapat dilakukan proses perubahan ke akad mudharabah tanpa membuka tabungan baru.

Dalam program Nabung Haji Bisa Ngaji, BNI Syariah menargetkan 5 ribu rekening tabungan BNI Baitullah iB Hasanah baru dan sebanyak 5 ribu jemaah haji baru. Hingga triwulan 1 tahun 2020, produk Tabungan BNI iB Baitullah tumbuh 18,46% dari Rp1,72 triliun per Maret 2019 menjadi Rp 2,10 triliun per Maret 2020 dengan NoA sebanyak 682 ribu nasabah.

Sebagai gambaran metode belajar ngaji dan menghafal Al-Qur’an yang digunakan yaitu metode Askar Kauny "Menghafal Al Qur’an Semudah Tersenyum". Member akan belajar menghafal beserta artinya dengan mudah dan menyenangkan.

Untuk memahami arti dari ayat yang dihafal, setiap hari member yang telah terdaftar di group Whatsapp akan diberikan video berisi ayat yang harus dihafal. Dalam video tersebut akan ada ayat, arti dan isyarat tangan sebagai alat bantu menghafal. Setelah dihafalkan, member harus menyetorkan atau membacakan hafalannya beserta artinya melalui voice note.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Terkait Dana di Bank...
Terkait Dana di Bank Syariah, PP Muhammadiyah Segera Keluarkan Juknis
BNI Syariah Luncurkan...
BNI Syariah Luncurkan Kartu BNI iB Hasanah Card Desain Khusus Qanun Aceh
BNI Syariah Salurkan...
BNI Syariah Salurkan Pembiayaan Mikro Rp1,75 Triliun Hingga November
BNI Syariah Hadirkan...
BNI Syariah Hadirkan Kartu yang Bisa Dipakai di Seluruh Dunia
Nasabah Prioritas BNI...
Nasabah Prioritas BNI Syariah tumbuh 16% Hingga Oktober
BNI Syariah Targetkan...
BNI Syariah Targetkan Penjualan Sukuk Tabungan ST007 Rp75 Miliar
Naik Signifikan, Transaksi...
Naik Signifikan, Transaksi Digital BNI Syariah Tembus Rp32 Triliun
BNI Syariah Catat Pertumbuhan...
BNI Syariah Catat Pertumbuhan Positif
BNI Syariah Salurkan...
BNI Syariah Salurkan Pembiayaan Wakaf Pertama dengan Agunan Imbal Hasil CWLS
Rekomendasi
Hadiri HUT ke-695 Kabupaten...
Hadiri HUT ke-695 Kabupaten Bone, AYP: Optimistis Jadi Sentra Pembangunan Indonesia Timur
Dokter Sakit Jiwa Apa...
Dokter 'Sakit Jiwa' Apa Obatnya? Simak Jawabannya di One On One SINDOnews TV Jumat Lusa
Luncurkan Logo Baru,...
Luncurkan Logo Baru, MNC University Terus Berinovasi demi Masa Depan Bangsa
Berita Terkini
Kabar Terbaru Nasib...
Kabar Terbaru Nasib Korban PHK Sritex, Ini Kata Menaker
4 jam yang lalu
Anwar Ibrahim: Malaysia...
Anwar Ibrahim: Malaysia Berdiri Bersama China di Tengah Ancaman Tarif AS
4 jam yang lalu
Rokok Ilegal Bukan Persoalan...
Rokok Ilegal Bukan Persoalan Sepele, Potensi Kerugian Negara hingga Rp97 Triliun
5 jam yang lalu
Populix Raih Pendanaan...
Populix Raih Pendanaan Seri B Senilai Rp72 Miliar
5 jam yang lalu
Perang Dagang Kian Sengit,...
Perang Dagang Kian Sengit, AS Siap Tampar China dengan Tarif 245%
6 jam yang lalu
Setiba dari Yordania,...
Setiba dari Yordania, Mentan Langsung Sidak Bulog dan PIHC
7 jam yang lalu
Infografis
Pendapatan Arab Saudi...
Pendapatan Arab Saudi dari Pelaksanaan Haji Rp248,2 Triliun Per Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved