Manfaatkan Layanan GoFood, Omzet Jalangkote & Kentang Donat Racing Meroket
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Harmoni Hermin tidak pernah menyangka ide untuk berjualan Jalangkote yang pernah terbesit di benaknya pada tahun 2007 lalu berbuah manis.
Kini Jalangkote & Kentang Donat Racing Centre telah menjadi salah satu mitra usaha favorit masyarakat Kota Makassar melalui layanan pesan antar makanan GoFood . Jalangkote adalah makanan ringan kuliner khas Makassar yang bentuknya serupa dengan kue Pastel.
Yang membedakan adalah tebal kulit dari Jalangkote dan Pastel, sedangkan untuk cara makannya Pastel dimakan bersama cabe rawit, sedangkan Jalangkote dimakan bersama sambal cair campuran cuka dan cabai.
Awal merintis usahanya, Harmoni hanya menjual berbagai jenis gorengan. Ia akhirnya jeli melihat peluang bahwa pelanggannya lebih sering membeli jalangkote dan donat kentang buatannya.
"Awalnya saya hanya iseng berjualan untuk mengisi waktu senggang di sore hari, kemudian sempat terbesit kenapa tidak mulai untuk berjualan saja apa yang saya bisa masak," katanya.
"aat pertama merintis usaha saya menjual beberapa jenis gorengan seperti tahu isi, donat kentang, jalangkote dan Alhamdulillah yang paling banyak diminati ternyata Jalangkote dan donat kentang sampai hari ini," sambungnya.
Perjalanan Harmoni menggeluti bisnis Jalangkote tidaklah mudah, dulu dengan sedikit karyawan di awal berdiri ia mendapatkan omzet ratusan ribu rupiah setiap harinya.
Kini ia mampu mendapatkan omzet hingga jutaan rupiah setiap hari serta mampu mempekerjakan belasan karyawan untuk membantu memasak di dapur dan operasional usahanya.
Hal ini tidak lepas dari konsistensi dan juga kesadaran Harmoni untuk go digital melalui layanan pesan antar makanan GoFood .
Kini Jalangkote & Kentang Donat Racing Centre telah menjadi salah satu mitra usaha favorit masyarakat Kota Makassar melalui layanan pesan antar makanan GoFood . Jalangkote adalah makanan ringan kuliner khas Makassar yang bentuknya serupa dengan kue Pastel.
Yang membedakan adalah tebal kulit dari Jalangkote dan Pastel, sedangkan untuk cara makannya Pastel dimakan bersama cabe rawit, sedangkan Jalangkote dimakan bersama sambal cair campuran cuka dan cabai.
Awal merintis usahanya, Harmoni hanya menjual berbagai jenis gorengan. Ia akhirnya jeli melihat peluang bahwa pelanggannya lebih sering membeli jalangkote dan donat kentang buatannya.
"Awalnya saya hanya iseng berjualan untuk mengisi waktu senggang di sore hari, kemudian sempat terbesit kenapa tidak mulai untuk berjualan saja apa yang saya bisa masak," katanya.
"aat pertama merintis usaha saya menjual beberapa jenis gorengan seperti tahu isi, donat kentang, jalangkote dan Alhamdulillah yang paling banyak diminati ternyata Jalangkote dan donat kentang sampai hari ini," sambungnya.
Perjalanan Harmoni menggeluti bisnis Jalangkote tidaklah mudah, dulu dengan sedikit karyawan di awal berdiri ia mendapatkan omzet ratusan ribu rupiah setiap harinya.
Kini ia mampu mendapatkan omzet hingga jutaan rupiah setiap hari serta mampu mempekerjakan belasan karyawan untuk membantu memasak di dapur dan operasional usahanya.
Hal ini tidak lepas dari konsistensi dan juga kesadaran Harmoni untuk go digital melalui layanan pesan antar makanan GoFood .