5 Manusia Terkaya Sepanjang Masa, Nomor 1 Kuasai Setengah Stok Emas Dunia

JAKARTA - Saat ini, dunia mencatat pendiri SpaceX Elon Musk sebagai manusia terkaya di dunia. Mengutip Forbes, nilai bersih real-time kekayaan yang dikantongi CEO Tesla itu adalah USD218 miliar, atau sekitar Rp3.117 triliun (kurs Rp14.300 per USD).

Namun, dengan jumlah kekayaan yang sulit dibayangkan itu Musk bukanlah manusia terkaya yang pernah dicatat sejarah. Sejumlah tokoh di masa lalu ternyata menyandang predikat sebagai manusia terkaya di dunia, dengan harta yang tak bisa dihitung nilainya.



Kendati ada sejumlah perbedaan mengenai urutannya - tergantung pada sumbernya, sejarah menyepakati sosok yang ada pada urutan pertama. Mengutip Indiatimes.com, berikut 5 manusia terkaya sepanjang sejarah manusia:



1. Mansa Musa (1280-1337)
Kekayaan penguasa Kekaisaran Mali yang hidup dari tahun 1280 hingga 1337 ini sungguh tak terhitung dalam arti sebenarnya. Musa disepakati sejarawan sebagai orang terkaya sepanjang masa.

Sekadar gambaran betapa kayanya Musa, wilayahnya dulu menghasilkan setengah dari stok emas dunia. Kisah Mansa Musa naik haji yang tercatat baik dalam sejarah menunjukkan betapa banyaknya emas yang dimiliki sang kaisar.

Selama ziarah ke Mekah, ia disebut membawa 60.000 orang bersamanya, yang masing-masing membawa hampir 2 kg emas. Rombongan ini juga membawa ratusan unta yang masing-masing mengangkut sekitar 125 kg emas.

Begitu borosnya Musa, selama 3 bulan ia tinggal di Kairo harga emas anjlok di wilayah itu selama 10 tahun, menghancurkan ekonomi. Mengutip BBC.com, Perusahaan teknologi yang berbasis di AS, SmartAsset.com, memperkirakan bahwa karena depresiasi emas, perjalanan haji Mansa Musa menyebabkan kerugian ekonomi sekitar USD1,5 miliar (Rp21,5 triliun) di seluruh Timur Tengah.



2. Augustus Caesar (63 SM-14 M)
Kaisar Augustus memerintah Kekaisaran Romawi dari 27 SM hingga 14 M, setelah kematian ayahnya Julius Caesar. Dia adalah salah satu pemimpin paling sukses yang memimpin transformasi Roma dari republik menjadi kekaisaran.

Augustus adalah orang di balik Pax Romana yang menyumbang sekitar 25-30% dari produk domestik bruto (PDB) dunia saat itu. Selain menguasai kekaisaran yang makmur, Kaisar Augustus secara pribadi diperhitungkan memiliki kekayaan sekitar USD4,6 triliun (sekitar Rp65.780 triliun).



3. Akbar I (1542-1605)
Akbar I, juga dikenal sebagai Akbar Agung, adalah Kaisar Mughal ketiga India yang berkuasa dari tahun 1556 hingga 1605. Wilayahnya kira-kira setara dengan India saat ini dan menyumbang 25% dari PDB dunia.

Mughal menggunakan sistem mansabdar yang artinya, wilayah di mana seorang pejabat ditunjuk untuk mengumpulkan pendapatan dari tanah. Memerintah lebih dari 15 provinsi seperti itu, sang kaisar memiliki kekayaan nilainya tak terhitung.



4. Andrew Carnegie (1835-1919)
Pengusaha Skotlandia-Amerika Andrew Carnegie tercatat sebagai manusia terkaya era modern pertama. Dia membangun kekayaannya pada abad ke-19 dari industri minyak dan baja.

Andrew Carnegie kemudian melepas industri minyaknya ke Rockefeller dan berfokus pada industri baja dengan Carnegie Steel Company. Kekayaannya saat itu diperkirakan mencapai USD372 miliar.

Carnegie juga tercatat sebagai seorang filantropis yang membangun lebih dari 1.600 perpustakaan umum di Amerika Serikat. Sebelum meninggal, dia menghabiskan 90% kekayaannya untuk amal, universitas, dan organisasi lainnya.



5. John D Rockefeller (1839-1937)
Selama abad ke-20, miliarder dan taipan minyak terkenal ini, John Davison Rockefeller menguasai 90% aliran "emas hitam" melalui perusahaannya, Standard Oil Company.

Yang tersisa dari perusahaan minyak legendaris itu kini adalah ExxonMobil, Chevron dan BP, yang saat ini masih terbilang sebagai raksasa di industrinya. Sepanjang hidupnya, John D Rockefeller mengumpulkan kekayaan sekitar USD341 miliar.

Seperti halnya Carnegie, setelah perang dunia pertama, Rocefeller menghabiskan banyak kekayaannya untuk tujuan derma dan menginvestasikan sebesar USD250 juta di organisasinya sendiri, Rockefeller Foundation.

Demikian sederet manusia terkaya sepanjang sejarah dunia. Akankah taipan-taipan bisnis dunia saat ini seperti Elon Musk, pendiri Amazon Jeff Bezos, atau bos LVMH Bernard Arnault berhasil melampaui mereka? Sejarah akan mencatatnya.