Semaput di Tengah Jalan, Startup Zenius PHK Ratusan Karyawan

Kamis, 26 Mei 2022 - 15:00 WIB
loading...
A A A
Pengamat ekonomi A Prasetyantoko mengatakan bahwa peristiwa tersebut merupakan sebagai sebuah sejarah yang berulang. Ini sejalan dengan beberapa pengamat yang membicarakan mengenai gelembung dotcom.

Menurutnya jatuhnya nilai saham perusahaan teknologi belakangan ini ditandai dengan merosotnya pertumbuhan ekonomi yang disertai inflasi tinggi atau yang lebih dikenal dengan stagflasi. Merosotnya saham teknologi ini juga merupakan dampak dari adanya kenaikan inflasi yang mencapai 5,7% di negara maju dan 8,7% di negara berkembang. Hal ini didasarkan dari terbitan berkala Dana Moneter Internasional, World Economic Outlook edisi April 2022.



Selain itu, pecahnya perang Rusia-Ukraina yang masih terus berlangsung hingga sekarang juga turut membawa imbas dalam goyahnya perekonomian global yang terjadi belakangan ini.
(nng)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1473 seconds (0.1#10.140)