Jelang Iduladha, Badan Pangan Pastikan Harga Daging Sapi Stabil
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Pangan Nasional atau National Food Agency (NFA) memastikan tidak terjadi kenaikan harga daging sapi menjelang Lebaran Iduladha 2022. Saat ini kenaikan harga daging sapi mulai terjadi di sejumlah daerah.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan, harga daging sapi menjelang lebaran Iduladha tahun ini akan stabil. Menurut dia, di Jabodetabek dan Bandung Raya harganya saat ini berada di kisaran di bawah Rp160.000 per kg.
"Kalau kita lihat kemarin jelang lebaran ada beberapa pengamat mengatakan harga sapi akan jadi Rp200.000 per kg, itu tidak akan terjadi, Alhamdulillah. Jadi, harga sapi di Jakarta, Bandung raya dan sekitarnya itu kalau kita lihat kemarin masih di bawah Rp160.000 per kg," ungkap Arief saat ditemui di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (19/6/2022).
Pemerintah melalui Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional, Kementerian Perhubungan, dan Holding BUMN Pangan (ID Food) terus melakukan distribusi sapi hidup. Distribusi dilakukan dari sentra produksi ke daerah konsumen seperti kawasan Jabodetabek dan Bandung Raya.
Per hari ini, ada 450 ekor sapi hidup yang didatangkan dari Parepare, Sulawesi Selatan. Arief memastikan sejumlah sapi akan terus didatangkan.
PT Berdikari (Persero) selaku anggota Holding BUMN Pangan memiliki stok hewan ternak mencapai 1.464 ekor sapi yang tersebar di wilayah Jawa Barat dan Sulawesi Selatan.
Berdikari sendiri telah bekerjasama dengan Balai Karantina Hewan (BKH) untuk mencegah penyebaran penyakit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat proses mobilisasi sapi.
"Alhamdulillah pada sore hari ini kita telah menerima 450 ekor sapi dari Parepare. Ini luar biasa kolaborasi antara beberapa kementerian, lembaga, dan juga BUMN. Ada Kementan, Kemenhub, Badan Pangan Nasional, dan pemerintah daerah seperti dan DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan," terang dia.
ID Food pun telah melakukan beberapa langkah untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku ini. Direktur Utama PT Berdikari Harry Warganegara menyampaikan bahwa untuk menjaga ketersediaan stok ternak jelang Idul Adha, anggota Holding Pangan Berdikari melakukan pendistribusian ternak dengan bantuan tol laut yang digagas Kementerian Perhubungan dan sinergi dengan Badan Pangan Nasional.
“Pada Juni ini, Berdikari melakukan importasi daging sapi beku asal Brasil di mana sampai dengan Juni ini akan masuk sebanyak 4.250 ton. Adapun Berdikari telah melakukan pemesanan sebanyak 9.092 ton daging beku boneless," terang dia.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan, harga daging sapi menjelang lebaran Iduladha tahun ini akan stabil. Menurut dia, di Jabodetabek dan Bandung Raya harganya saat ini berada di kisaran di bawah Rp160.000 per kg.
"Kalau kita lihat kemarin jelang lebaran ada beberapa pengamat mengatakan harga sapi akan jadi Rp200.000 per kg, itu tidak akan terjadi, Alhamdulillah. Jadi, harga sapi di Jakarta, Bandung raya dan sekitarnya itu kalau kita lihat kemarin masih di bawah Rp160.000 per kg," ungkap Arief saat ditemui di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (19/6/2022).
Pemerintah melalui Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional, Kementerian Perhubungan, dan Holding BUMN Pangan (ID Food) terus melakukan distribusi sapi hidup. Distribusi dilakukan dari sentra produksi ke daerah konsumen seperti kawasan Jabodetabek dan Bandung Raya.
Per hari ini, ada 450 ekor sapi hidup yang didatangkan dari Parepare, Sulawesi Selatan. Arief memastikan sejumlah sapi akan terus didatangkan.
PT Berdikari (Persero) selaku anggota Holding BUMN Pangan memiliki stok hewan ternak mencapai 1.464 ekor sapi yang tersebar di wilayah Jawa Barat dan Sulawesi Selatan.
Berdikari sendiri telah bekerjasama dengan Balai Karantina Hewan (BKH) untuk mencegah penyebaran penyakit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat proses mobilisasi sapi.
"Alhamdulillah pada sore hari ini kita telah menerima 450 ekor sapi dari Parepare. Ini luar biasa kolaborasi antara beberapa kementerian, lembaga, dan juga BUMN. Ada Kementan, Kemenhub, Badan Pangan Nasional, dan pemerintah daerah seperti dan DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan," terang dia.
ID Food pun telah melakukan beberapa langkah untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku ini. Direktur Utama PT Berdikari Harry Warganegara menyampaikan bahwa untuk menjaga ketersediaan stok ternak jelang Idul Adha, anggota Holding Pangan Berdikari melakukan pendistribusian ternak dengan bantuan tol laut yang digagas Kementerian Perhubungan dan sinergi dengan Badan Pangan Nasional.
“Pada Juni ini, Berdikari melakukan importasi daging sapi beku asal Brasil di mana sampai dengan Juni ini akan masuk sebanyak 4.250 ton. Adapun Berdikari telah melakukan pemesanan sebanyak 9.092 ton daging beku boneless," terang dia.
(ind)