Bank DKI Terus Perluas Layanan Digitalnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Malam puncak Jakarta Hajatan dalam rangka HUT ke-495 DKI Jakarta yang menampilkan sederet artis Tanah Air digelar hari ini, Sabtu (25/6/2022) malam, di Jakarta International Stadium (JIS). Pemprov DKI Jakarta juga menyatakan, warga bisa melihat kegiatan yang bakal dimulai pukul 19.00 WIB-21.00 WIB tersebut secara gratis.
Sebagai BUMD DKI Jakarta, Bank DKI pun turut mendukung gelaran malam puncak Jakarta Hajatan dalam rangka HUT ke-495 dengan mengajak para pengunjung menikmati pengalaman bertransaksi menggunakan JakOne Pay sebagai aplikasi generasi muda milenial dan Gen Z yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi sehari-hari. Aplikasi ini mendukung transaksi untuk melakukan scan to pay QRIS, serta aktivitas uang elektronik server based lainnya. Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini.
“Masyarakat yang ingin mempergunakan JakOne Pay tidak perlu menjadi nasabah Bank DKI, cukup download aplikasinya pada Google Play Store bagi smartphone berbasis android dan App Store bagi smartphone berbasis IOS. Untuk informasi lebih lanjut, dapat langsung mengunjungi laman resmi JakOne Pay, ” jelas Herry.
Herry menambahkan bahwa HUT DKI Jakarta ke-495 tahun menjadi momentum transformasi digital Bank DKI. Sebab, Bank DKI semakin adaptif memenuhi kebutuhan nasabah yang menuntut kemudahan layanan melalui transformasi layanan digital. Melalui aplikasi JakOne Mobile, Bank DKI menghadirkan solusi perbankan digital bagi nasabah pengguna untuk menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih personal,mobiledan andal mulai dari bayar bermacam tagihan dan belanja online, transaksi scan by QRIS, top up uang elektronik, bersedekah/berdonasi untuk sesama hingga mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito di mana saja dan kapan saja.
Selain JakOne Mobile, BankDKI juga terus mengembangkan ekosistem non-tunai untuk nasabah melalui berbagai aplikasi yang telah diluncurkan melalui JakOne Community Apps,sebagai upaya peningkatan layanan perbankan digital kepada berbagai komunitas di DKI Jakarta dan sekitarnya. Adapun JakOne Community Apps sendiri terdiri dari JakOne Mobile, JakOne Abank, JakOne Erte, JakOne Artri, dan Ancol Apps.Terbaru, Bank DKI juga menghadirkan layanan Mobile Cash Tarik Tunai tanpa kartu dan Cash Recycle Machine (CRM) pada New Flagship Branch di kantor layanan Balaikota DKI Jakarta.
Dari sisi digitalisasi UMKM, Bank DKI juga turut mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank. JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor dan Bank DKI hadir melalui agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan. Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi.
Sebagai Bank yang memberikan perhatian penuh dalam pengembangan UMKM, Bank DKI juga turut berpartisipasi pada program kredit usaha rakyat. Tahun 2022, Bank DKI menargetkan dapat menyalurkan KUR sebesar Rp1 triliun kepada pelaku UMKM di wilayah operasional Bank DKI baik debitur eksisting, anggota JakPreneur, dan Pedagang Perumda Pasar Jaya.
“Insya Allah, dengan berbagai dukungan layanan digital dan permodalan yang kami (Bank DKI) berikan, diharapkan dapat mendorong akselerasi pemulihan ekonomi khususnya pada sektor UMKM,” tutup Herry.
Sebagai BUMD DKI Jakarta, Bank DKI pun turut mendukung gelaran malam puncak Jakarta Hajatan dalam rangka HUT ke-495 dengan mengajak para pengunjung menikmati pengalaman bertransaksi menggunakan JakOne Pay sebagai aplikasi generasi muda milenial dan Gen Z yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi sehari-hari. Aplikasi ini mendukung transaksi untuk melakukan scan to pay QRIS, serta aktivitas uang elektronik server based lainnya. Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini.
“Masyarakat yang ingin mempergunakan JakOne Pay tidak perlu menjadi nasabah Bank DKI, cukup download aplikasinya pada Google Play Store bagi smartphone berbasis android dan App Store bagi smartphone berbasis IOS. Untuk informasi lebih lanjut, dapat langsung mengunjungi laman resmi JakOne Pay, ” jelas Herry.
Herry menambahkan bahwa HUT DKI Jakarta ke-495 tahun menjadi momentum transformasi digital Bank DKI. Sebab, Bank DKI semakin adaptif memenuhi kebutuhan nasabah yang menuntut kemudahan layanan melalui transformasi layanan digital. Melalui aplikasi JakOne Mobile, Bank DKI menghadirkan solusi perbankan digital bagi nasabah pengguna untuk menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih personal,mobiledan andal mulai dari bayar bermacam tagihan dan belanja online, transaksi scan by QRIS, top up uang elektronik, bersedekah/berdonasi untuk sesama hingga mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito di mana saja dan kapan saja.
Selain JakOne Mobile, BankDKI juga terus mengembangkan ekosistem non-tunai untuk nasabah melalui berbagai aplikasi yang telah diluncurkan melalui JakOne Community Apps,sebagai upaya peningkatan layanan perbankan digital kepada berbagai komunitas di DKI Jakarta dan sekitarnya. Adapun JakOne Community Apps sendiri terdiri dari JakOne Mobile, JakOne Abank, JakOne Erte, JakOne Artri, dan Ancol Apps.Terbaru, Bank DKI juga menghadirkan layanan Mobile Cash Tarik Tunai tanpa kartu dan Cash Recycle Machine (CRM) pada New Flagship Branch di kantor layanan Balaikota DKI Jakarta.
Dari sisi digitalisasi UMKM, Bank DKI juga turut mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank. JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor dan Bank DKI hadir melalui agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan. Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi.
Sebagai Bank yang memberikan perhatian penuh dalam pengembangan UMKM, Bank DKI juga turut berpartisipasi pada program kredit usaha rakyat. Tahun 2022, Bank DKI menargetkan dapat menyalurkan KUR sebesar Rp1 triliun kepada pelaku UMKM di wilayah operasional Bank DKI baik debitur eksisting, anggota JakPreneur, dan Pedagang Perumda Pasar Jaya.
“Insya Allah, dengan berbagai dukungan layanan digital dan permodalan yang kami (Bank DKI) berikan, diharapkan dapat mendorong akselerasi pemulihan ekonomi khususnya pada sektor UMKM,” tutup Herry.
(uka)