148 Saham Melemah, IHSG Pagi Ini Loyo di Level 6.782
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini dibuka melemah di 6.782,85 pada perdagangan Senin (4/7/2022). Tepat pukul 09:01 WIB, indeks acuan bergerak turun 33,04 poin atau 0,49% di 6.761,28.
Terdapat 133 saham menguat pada pembukaan IHSG mengawali pekan, lalu 148 saham melemah dan 225 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp285,44 miliar dari 547,41 juta saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 0,63% ke 968,16, indeks JII merosot 0,29% ke 562,75, indeks IDX30 koreksi 0,65% ke 516,07, dan indeks MNC36 turun 0,19% ke 317,96.
Dari sektoral, indeks yang menguat antara lain energi 0,33%, kesehatan 0,17%, infrastruktur 0,32%, dan industri 0,21%. Sedangkan yang melemah yakni bahan baku 1,02%, properti 0,10%, keuangan 0,75%, siklikal 0,66%, teknologi 0,73%, transportasi 3,06%, dan non-siklikal 0,42%.
Saham -saham yang masuk top gainers, yaitu PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) menanjak 8,73% di Rp137, PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menguat 6,45% di Rp66, dan PT Trimitra Propertindo Tbk (LAND) tumbuh 4,95% di Rp191.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) anjlok 6,95% di Rp3.210, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) tertekan 6,74% di Rp1.245, dan PT Surya Eesa Perkasa Tbk (ESSA) turun 6,41% di Rp730.
Tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Ever Shine Tex Tbk (ESTI). Sementara tiga saham dengan nilai transaksi terbesar yakni PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).
Lihat Juga: 14 Juta Investor Pasar Modal Indonesia, AEI Dorong Sinergi Emiten dalam Membangun Ekonomi
Terdapat 133 saham menguat pada pembukaan IHSG mengawali pekan, lalu 148 saham melemah dan 225 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp285,44 miliar dari 547,41 juta saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 0,63% ke 968,16, indeks JII merosot 0,29% ke 562,75, indeks IDX30 koreksi 0,65% ke 516,07, dan indeks MNC36 turun 0,19% ke 317,96.
Dari sektoral, indeks yang menguat antara lain energi 0,33%, kesehatan 0,17%, infrastruktur 0,32%, dan industri 0,21%. Sedangkan yang melemah yakni bahan baku 1,02%, properti 0,10%, keuangan 0,75%, siklikal 0,66%, teknologi 0,73%, transportasi 3,06%, dan non-siklikal 0,42%.
Saham -saham yang masuk top gainers, yaitu PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) menanjak 8,73% di Rp137, PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menguat 6,45% di Rp66, dan PT Trimitra Propertindo Tbk (LAND) tumbuh 4,95% di Rp191.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) anjlok 6,95% di Rp3.210, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) tertekan 6,74% di Rp1.245, dan PT Surya Eesa Perkasa Tbk (ESSA) turun 6,41% di Rp730.
Tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Ever Shine Tex Tbk (ESTI). Sementara tiga saham dengan nilai transaksi terbesar yakni PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).
Lihat Juga: 14 Juta Investor Pasar Modal Indonesia, AEI Dorong Sinergi Emiten dalam Membangun Ekonomi
(akr)