Mengenal Gurun Al Baha di Arab Saudi, Misi Menghijaukan Tanah Gersang
loading...
A
A
A
Perusahaan Air Nasional juga telah melaksanakan 15 proyek untuk memberikan layanan air kepada penerima manfaat di wilayah tersebut, dengan biaya SR272 juta, di samping enam proyek untuk mengembangkan dan memperluas jaringan limbah, dengan nilai SR238 juta.
Proyek-proyek ini bertujuan untuk memenuhi meningkatnya permintaan air minum, limbah, dan layanan air lainnya, kata Al-Fadley. Kementerian Lingkungan Hidup juga saat ini sedang mengerjakan pelaksanaan 21 proyek air dan sanitasi, dengan biaya lebih dari SR798 juta.
Ada juga 13 proyek untuk penghijauan dan perlindungan tutupan vegetasi, dan 188 proyek lainnya direncanakan dengan nilai SR6,6 miliar.
CEO Seera Group, Majed Al Nefaie mengatakan, pengembangan tujuan wisata berdasarkan pengalaman unik akan menjadi prioritas penting bagi sektor pariwisata Saudi selama beberapa tahun mendatang. "Kami percaya bahwa proyek ini akan menjadikan Al Baha tujuan yang menarik untuk liburan, kegiatan rekreasi, pertemuan, pameran, dan konferensi," terangnya.
"Selain itu, kami berharap ini akan menjadi katalis untuk proyek pariwisata lebih lanjut dan investasi di kawasan ini yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Arab Saudi dan penciptaan lapangan kerja yang lebih berkelanjutan di Kerajaan," bebernya.
Di bawah kemitraan, Seera Group akan mengembangkan pariwisata berkelanjutan kelas dunia yang membentang di area seluas 50.000 meter persegi yang bertujuan untuk memastikan pelestarian wilayah Al Baha dan keberlanjutan sosial, lingkungan, dan ekonominya.
Lihat Juga: Menginjak Usia 47 Tahun, Pupuk Kaltim Komitmen Pemberdayaan SDM dan Inovasi Berkelanjutan
Proyek-proyek ini bertujuan untuk memenuhi meningkatnya permintaan air minum, limbah, dan layanan air lainnya, kata Al-Fadley. Kementerian Lingkungan Hidup juga saat ini sedang mengerjakan pelaksanaan 21 proyek air dan sanitasi, dengan biaya lebih dari SR798 juta.
Ada juga 13 proyek untuk penghijauan dan perlindungan tutupan vegetasi, dan 188 proyek lainnya direncanakan dengan nilai SR6,6 miliar.
CEO Seera Group, Majed Al Nefaie mengatakan, pengembangan tujuan wisata berdasarkan pengalaman unik akan menjadi prioritas penting bagi sektor pariwisata Saudi selama beberapa tahun mendatang. "Kami percaya bahwa proyek ini akan menjadikan Al Baha tujuan yang menarik untuk liburan, kegiatan rekreasi, pertemuan, pameran, dan konferensi," terangnya.
"Selain itu, kami berharap ini akan menjadi katalis untuk proyek pariwisata lebih lanjut dan investasi di kawasan ini yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Arab Saudi dan penciptaan lapangan kerja yang lebih berkelanjutan di Kerajaan," bebernya.
Di bawah kemitraan, Seera Group akan mengembangkan pariwisata berkelanjutan kelas dunia yang membentang di area seluas 50.000 meter persegi yang bertujuan untuk memastikan pelestarian wilayah Al Baha dan keberlanjutan sosial, lingkungan, dan ekonominya.
Lihat Juga: Menginjak Usia 47 Tahun, Pupuk Kaltim Komitmen Pemberdayaan SDM dan Inovasi Berkelanjutan
(akr)