Pasar Aluminium Menantang 2 Tahun Terakhir, Inalum Cetak Kinerja Apik di Awal 2022

Kamis, 18 Agustus 2022 - 18:06 WIB
loading...
Pasar Aluminium Menantang 2 Tahun Terakhir, Inalum Cetak Kinerja Apik di Awal 2022
Inalum mencatatkan kinerja positif pada semester 1 tahun 2022 dengan revenue yang meningkat 34,4% (yoy) dibanding tahun sebelumnya. Selain nilai revenue, aset perusahaan juga meningkat. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum mencatatkan kinerja positif pada semester 1 tahun 2022 dengan revenue yang meningkat 34,4% (yoy) dibanding tahun sebelumnya. Selain nilai revenue, aset perusahaan juga meningkat hingga hingga 8,2% (yoy) dibanding tahun sebelumnya.



Direktur Operasi dan Portofolio PT Inalum (Persero), Danny Praditya menyebutkan, bahwa Inalum berhasil membuktikan kinerja positif walaupun pasar aluminium menghadapi tantangan global Pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir. Dengan pencapaian tersebut, Inalum optimis kinerja tahun 2022 lebih baik dari tahun sebelumnya.

“Inalum terbukti mampu untuk agile dalam menghadapi tantangan. Kinerja positif baik dari sisi revenue dan produksi membuktikan Inalum sanggup menjawab tantangan-tantangan di pasar aluminium domestik dan global. Tentu kita masih harus bekerja keras sampai akhir tahun 2022, namun kami optimis kinerja tahun ini akan positif dari tahun sebelumnya,” ujar Danny.

Revenue Inalum pada semester 1 tahun 2022 tidak hanya naik sebesar 34,4% dari tahun sebelumnya (yoy) namun juga lebih tinggi 28,7% dari RKAP Inalum 2022. Kenaikan ini dipengaruhi oleh harga jual aluminium yang lebih tinggi 27% dari perkiraan RKAP.

Hasilnya, net income perusahaan pun berhasil dicapai lebih tinggi 29,8% dari tahun sebelumnya (yoy) atau lebih tinggi dari perkiraan awal tahun. Sementara itu, aset perusahaan pun meningkat sebagai hasil dari peningkatan revenue dan peningkatan aset tetap akibat revaluasi.

Pertumbuhan ini juga terjadi seiring dengan dilakukannya beberapa aksi strategis perusahaan dalam pengembangan bisnis perusahaan. Kinerja positif juga terbukti dalam volume produksi, Inalum memproduksi 114,654 metrik ton aluminium, lebih tinggi dari target RKAP Semester 1 sebesar 113.055 metrik ton.

Sementara dalam kinerja penjualan, perusahaan berhasil membukukan penjualan sebesar 121.967 metrik ton dimana lebih dari 70% dijual untuk pemenuhan kebutuhan pasar domestik.

“Kami optimis bisa mempertahankan hasil positif di tengah tahun 2022 ini. Kedepan, kami berharap bisa mempercepat beberapa aksi korporasi strategis perusahaan dalam rangka sinergisitas industri aluminium, dari hulu ke hilir agar manfaatnya bisa dirasakan tidak hanya oleh perusahaan, tetapi juga oleh masyarakat dan Indonesia,” ujar Danny.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1879 seconds (0.1#10.140)