IHSG Diprediksi Terkoreksi, Mainkan 6 Saham Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diprediksi terkonsolidasi. Sebelumnya pada perdagangan Senin kemarin, bursa saham Tanah Air mendarat mulus menguat tipis 0,30% atau setara 15,07 poin ke 4.988.
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD masih membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju ke area overbought.
"Meskipun demikian, terlihat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG," kata Nafan Aji di Jakarta, Selasa (7/7/2020).
( )
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1. AALI
Terlihat pola bearish doji star yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Sell on strength” pada area 8800 – 9000, dengan target harga di level 8200. Resistance: 9000.
2. ACES
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 1450 – 1490, dengan target harga secara bertahap di level 1550, 1700 dan 1850. Support: 1435 & 1400.
3. ASRI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 125 – 130, dengan target harga secara bertahap di level 136, 144, 164 dan 182. Support: 125 & 120.
4. GGRM
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 46500 - 46800, dengan target harga secara bertahap di level 48700 dan 66125. Support: 44575.
5. LPPF
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1470 – 1490, dengan target harga secara bertahap di level 1560, 1670, 1930 dan 2190. Support: 1470 & 1410.
6. WIKA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 1180 - 1200, dengan target harga secara bertahap di level 1320, 1570 dan 1820. Support: 1130.
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD masih membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju ke area overbought.
"Meskipun demikian, terlihat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG," kata Nafan Aji di Jakarta, Selasa (7/7/2020).
( )
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1. AALI
Terlihat pola bearish doji star yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Sell on strength” pada area 8800 – 9000, dengan target harga di level 8200. Resistance: 9000.
2. ACES
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 1450 – 1490, dengan target harga secara bertahap di level 1550, 1700 dan 1850. Support: 1435 & 1400.
3. ASRI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 125 – 130, dengan target harga secara bertahap di level 136, 144, 164 dan 182. Support: 125 & 120.
4. GGRM
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 46500 - 46800, dengan target harga secara bertahap di level 48700 dan 66125. Support: 44575.
5. LPPF
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1470 – 1490, dengan target harga secara bertahap di level 1560, 1670, 1930 dan 2190. Support: 1470 & 1410.
6. WIKA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area 1180 - 1200, dengan target harga secara bertahap di level 1320, 1570 dan 1820. Support: 1130.
(akr)